JANJI PEROTOLONGAN ILAHI

Renungan Harian
Mari bagikan artikel ini

gerejaApabila mereka menyerahkan kamu, janganlah kamu khawatir akan bagaimana dan akan apa yang harus kamu katakan, karena semuanya itu akan dikaruniakan kepadamu pada saat itu juga. Matius 10:19

Hamba-hamba Kristus tidak perlu menyediakan pembicaraan yang sudah diatur apabila diseret ke pengadilan oleh karena iman mereka. Persiapan mereka harus dibuat dari hari ke hari, yaitu mengisi hati mereka dengan kebenaran Firman Allah yang indah, mengisi kehidupan mereka dengan pengajaran Kristus, dan melalui doa yang menguatkan mereka; kemudian bila mereka diseret ke pengadilan,  maka Roh Kudus akan mengingatkan mereka kembali kebenaran-kebenaran penting itu  yang akan mencapai hati mereka yang akan datang mendengar. Allah akan memancarkan pengetahuan yang dicapai dengan secara tekun menyelidiki Kitab Suci, kedalam ingatan mereka tepat pada saat ketika hal itu dibutuhkan.

Sekaranglah waktunya engkau harus mengadakan persiapan untuk menghadapi saat yang sukar. Sekaranglah waktunya engkau harus mengetahui apakah kakimu tertanam  di atas Batu yang Kekal. Engkau harus memiliki pengalaman pribadi, dan terangmu  tidak bergantung atas orang lain. Bila engkau menghadapi ujian, bagaimana engkau mengetahui bahwa engkau tidak berdiri sendirian, dengan tidak ada sahabat duniawi di sisimu? Dapatkah engkau kelak menyadari bahwa Kristuslah penolongmu?  Dapatkah engkau ingat akan janji: “Dan ketahuilah, Aku menyertai kamu senantiasa sampai kepada akhir zaman?” Ada mahluk-mahluk yang tidak kelihatan di sekelilingmu yang menghendaki kebinasaanmu. Setan dan agen-agennya akan mengusahakan setiap cara untuk membuatmu goyah dalam keteguhanmu kepada Allah dan kebenaranNya. Tetapi jikalau engkau memandang satu masa saja kepada kemulianNya, maka engkau tidak perlu memikirkan bagaimana kira-kira engkau harus bersaksi demi kebenaranNya.

Hai, pemuda dan pemudi, adakah engkau sedang bertumbuh kepada rupa pria dan wanita dalam Kristus sepenuhnya, sehingga apabila krisis itu tiba, engkau tidak  dapat dipisahkan dari Sumber kekuatanmu? Jikalau kita hendak berdiri pada masa ujian, maka sekarang pada masa damai, kita harus mencapai kehidupan yang berpengalaman dalam perkara-perkara Allah. Sekarang kita harus belajar supaya mengerti apa gerakan Roh Allah yang mendalam. Kristus harus menjadi segala-galanya bagi kita, sebagai Alfa dan Omega, yang pertama dan terakhir, permulaan dan kesudahan.

 

Maranata Hal. 255 


Mari bagikan artikel ini

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *