KEBANGKITAN ISTIMEWA BAGI ORANG YANG JAHAT

Renungan Harian
Mari bagikan artikel ini

yesus-29-nopLihatlah, Ia datang dengan awan-awan dan setiap mata akan melihat Dia, juga mereka yang telah menikam Dia. Dan semua bangsa di bumi akan meratapi Dia. Ya, Amin. Wahyu 1:7

“Juga mereka yang telah menikam Dia” (Wahyu 1:7), mereka yang menghina dan mengolok-olok Kristus yang sedang menderita mendekati kematian, dan orang-orang  yang menjadi penentang-penentang getol terhadap kebenaranNya dan umatNya, dibangkitkan untuk memandang Dia dalam kemuliaanNya dan melihat tempat yang terhormat bagi mereka yang setia dan menurut.

Ketika mengadiliNya, Kayafas, mengangkat tangannya ke langit, menegur Yesus dengan sumpah yang khidmat: “Demi Allah yang hidup, katakanlah kepada kami, apakah Engkau Mesias, Anak Allah, atau tidak.” …

Setiap telinga dipalingkan untuk mendengar, dan setiap mata diarahkan kepada wajahNya ketika Ia menjawab: “Engkau telah mengatakannya.” Tampaknya sinar sorgawi menyelubungi wajahNya yang pucat ketika ia berkata lagi, “Akan tetapi Aku berkata kepadamu, mulai sekarang kamu akan melihat Anak Manusia duduk di sebelah kanan yang Mahakuasa dan datang di atas awan-awan di langit.”

Untuk seketika keilahian Kristus bersinar melalui tubuh kemanusiaanNya. Imam besar gemetar di depan mata Juruselamat yang menembus itu. … Untuk sesaat lamanya ia merasa sedang berdiri di depan Hakim yang kekal, yang matanya melihat segala perkaran, sedang membawa jiwanya, membuka rahasia-rahasia yang mungkin tersimpan dengan orang mati.

Pemandangan itu lenyap dari penglihatan imam itu. … Dengan mengoyak jubahnya,  … ia menuntut supaya … si tertuduh dihukum karena menghujat Allah. “Untuk apa kita perlu saksi lagi?” katanya: “Sekarang telah kamu dengar hujatNya. Bagaimana pendapat kamu?” Dan mereka semua menuduhNya.

Begitulah para pemimpin Yahudi menentukan pilihan. Keputusan mereka tersurat di  dalam buku yang dilihat Yohanes dipegang oleh Dia yang duduk diatas takhta, buku yang tidak dapat dibuka manusia. Dalam rangka pembalasan maka keputusan ini akan muncul di hadapan mereka pada hari ketika buku ini dibuka oleh Singa dari suku Yehuda.

Pada waktu Kristus datang kedua kali, mereka akan melihatNya bukan sebagai narapidana yang dikelilingi rakyat jelata. Mereka akan melihatNya selaku Raja sorga. … Maka para imam dan penghulu dengan jelas akan mengingat pemandangan itu diruangan pengadilan. Setiap peristiwa akan muncul di depan mereka seakan-akan tertulis dalam surat-surat yang menyala.

 

Maranata Hal. 282


Mari bagikan artikel ini

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *