PADA SAAT PINTU KASIHAN BELUM DITUTUP

Renungan Harian
Mari bagikan artikel ini

secondcomingSebab Allah berfirman: “Pada waktu Aku berkenan, Aku akan mendengar engkau, dan  pada hari Aku menyelamatkan, Aku akan menolong engkau, dan pada hari Aku menyelamatkan, Aku akan menolong engkau, “Sesungguhnya waktu ini adalah waktu perkenanan itu; sesungguhnya, hari ini adalah hari penyelamatan itu. II Korintus 6:2

Dengan tanpa keragu-raguan kita percaya bahwa Kristus segera akan datang. Ini bukan donganan melainkan kenyataan. Kita tidak mempunyai keragu-raguan, bahkan selama bertahun-tahun kita tidak meragukan bahwa ajaran-ajaran yang sekarang kita pegang adalah kebenaran masa kini, dan bahwa kita sedang mendekati penghakiman itu. Kita sedang menyediakan diri untuk bertemu dengan Dia yang disertai rombongan malaikat kudus yang akan kelihatan di atas awan dilangit untuk merampungkan pemberian hidup kekal kepada orang-orang yang setia dan benar. Apabila ia datang bukan lagi untuk membersihkan kita dari dosa-dosa kita, melenyapkan noda dalam tabiat kita, atau menyembuhkan kita daripada kelemahan perangai dan watak kita. Jika sekiranya ini dibuat untuk kita sama sekali, maka  pekerjaan ini semuanya akan diselesaikan sebelum masa tersebut. Ketika Tuhan datang, mereka yang kudus akan tetap kudus. Mereka yang telah memelihara tubuh dan jiwa mereka dalam kesucian, dalam penyucian dan terhormat, akan menerima perampungan hidup kekal. Tetapi mereka yang tidak benar, tidak disucikan, dan bercacat akan tetap demikian sampai selama-lamanya. Tidak lagi ada pekerjaan yang dapat dilakukan bagi mereka untuk melenyapkan kekurangan mereka dan memberi mereka tabiat yang kudus. Sang Pembersih tidak lagi akan duduk untuk dan menjalankan cepat-cepat proses membersihkan dan menghilangkan dosa-dosa dan kejahatan mereka. Kesemuanya ini harus diselesaikan pada saat pintu kasihan masih terbuka. Sekaranglah waktunya pekerjaan ini harus diselesaikan untuk kita.

Kita merangkul kebenaran Allah dengan kemampuan kita yang berbeda-beda, dan bila kita datang di bawah pengaruh kebenaran tersebut, maka itulah yang akan menyelesaikan pekerjaan itu bagi kita, sebagai hal yang penting untuk memberi kelayakan moral pada kita untuk kerajaan kemuliaan dan untuk masyarakat malaikat-malaikat sorgawi. Sekarang kita berada dalam bengkel Allah. Kebanyakan  dari antara kita merupakan batu-batu kasar dari pertambangan. Tetapi bila kita berpegang pada kebenaran Allah, pengaruhnya mempengaruhi kita. Ia mengangkat kita dan menghilangkan setiap ketidaksempurnaan dan dosa dari kita, bagaimanapun sifatnya. Dengan demikian kita disediakan untuk melihat Sang Raja dalam keindahanNya dan akhirnya bersatu dengan para malaikat sorga yang kudus di dalam kerajaan kemuliaan. Di dalam dunia inilah pekerjaan ini harus dirampungkan bagi kita, di dunia inilah tubuh dan roh kita harus disesuaikan untuk hidup kekal.

 

Maranata Hal. 221


Mari bagikan artikel ini

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *