Amazingfacts.id: Dupa tempat kudus terbuat dari empat bahan yang sama: “stacte”, ‘onycha’, ‘galbanum’, dan ‘kemenyan’ (Keluaran 30:34).
Makna Dupa Dalam Alkitab
Yang paling berharga dari keempat bahan tersebut adalah kemenyan, salah satu hadiah yang diberikan kepada Yesus setelah kelahiran-Nya (Matius 2:11). Menariknya, kemenyan berasal dari pohon yang sama dengan mur, salah satu pemberian Yesus lainnya.
Dupa ditumbuk dengan teliti untuk tujuan penyembahan; membuat dupa dengan tujuan lain merupakan dosa besar (Keluaran 30:37, 38). Penyembahan kepada Allah bukanlah sesuatu yang dilakukan dengan cara lama yang Anda sukai.
Penyembahan yang benar dilakukan dengan tunduk pada kehendak Allah seperti yang dilakukan dalam kehidupan Yesus, yang adalah Jalan (Yohanes 14:6).
Kristus Imam Besar
Kita tidak memiliki “jalan masuk… kepada Bapa” (Efesus 2:18) tanpa Yesus, yang merupakan “malaikat” lainnya dalam ayat ini. Di dalam bait suci duniawi, bangunan resmi tempat penyembahan kepada Allah, dupa dipersembahkan oleh para imam dan juga imam besar dan Kristus adalah Imam Besar kita (Ibrani 4:15), jembatan antara surga dan bumi (Kejadian 28:12; Yohanes 1:51), Pengantara kita yang agung.
Tanpa Kristus, doa-doa kita, seperti halnya kebenaran kita, adalah “kain najis” (Yesaya 64:6). “Kristus, yang telah mati dan yang telah dibangkitkan” (Roma 8:34), adalah Pribadi yang ‘menjadi pengantara bagi orang-orang kudus menurut kehendak Allah’ (ay. 27) melalui Roh Kudus (ay. 26). Tidak ada orang lain yang mampu melakukan hal ini.
Dimana Yesus Saat ini?
Tempat Kudus, di mana mezbah emas dan dupa berada, adalah gambaran pelayanan Kristus sejak kenaikan-Nya hingga tahun 1844. Lokasi mezbah ini menunjukkan kepada kita kerangka waktu dari apa yang terjadi selanjutnya.
Sebuah studi tentang Daniel 8 dan 9 mengungkapkan bahwa di dalam bait suci surgawi, Kristus berpindah dari Ruang Kudus ke Ruang Mahakudus pada tahun 1844. Ingatlah hal ini saat kita membahas ketujuh sangkakala.
Yesus, terima kasih karena Engkau telah menjadi Pembela kami, membuka pintu agar beban kami dapat didengar dan dijawab sesuai dengan kehendak Bapa (1 Yohanes 2:1, 2).
Untuk Studi Lebih Lanjut: Bilangan 16:1-40; 2 Tawarikh 26:16-20; Wahyu 5:8
Maka datanglah seorang malaikat lain, dan ia pergi berdiri dekat mezbah dengan sebuah pedupaan emas. Dan kepadanya diberikan banyak kemenyan untuk dipersembahkannya bersama-sama dengan doa semua orang kudus di atas mezbah emas di hadapan takhta itu. Wahyu 8:3.
– Doug Batchelor –
