Amazingfacts.id: Alkitab mengajarkan bahwa kemah suci di padang gurun dan kemudian bait suci di Yerusalem adalah representasi dari ruang takhta Allah di surga. Oleh karena itu, tidak mengherankan jika kita menemukan kesamaan di antara kedua bangunan ini. Banyak simbol-simbol dalam kitab Wahyu yang mengingatkan kita pada hal-hal yang telah kita lihat sebelumnya dalam Alkitab.
Sebagai contoh, perhatikan referensi dari kitab Bilangan dalam Perjanjian Lama. Dalam pasal 2, setelah sensus yang dilakukan di pasal 1, kita melihat pembagian suku-suku Israel di sekeliling Kemah Suci: tiga suku di setiap sisi, suku terdepan dengan panji-panji sebagai tanda perkemahan.
Suku Yehuda berkumpul di bawah panji singa, suku Efraim di bawah anak sapi, suku Ruben di bawah patung manusia, dan suku Dan di bawah burung rajawali. Dalam Injil, tradisi mengatakan kepada kita, Matius menyatakan Yesus sebagai singa, raja Israel. Markus, seperti burung rajawali, menunjukkan visi dan keagungan Yesus. Lukas sang tabib, sang Manusia, menunjukkan empati Yesus kepada umat manusia. Dan Yohanes yang menulis kitab Wahyu melalui Anak Lembu, Yesus sang kurban.
Namun, di dalam keempat binatang ini, kita juga dapat melihat empat aspek kehidupan dan pelayanan Yesus bagi umat manusia. Sebelum inkarnasi-Nya, Yesus diwakili oleh singa yang agung dan mulia. Lahir di Betlehem dan memberikan nyawa-Nya di kayu salib di Kalvari, Yesus diwakili oleh lembu, seekor binatang yang menanggung beban dan pengorbanan.
Lembu jantan itu menunjukkan Yesus sebagai saudara dan kerabat kita, seorang imam yang setia yang mewakili kita di hadapan Allah (Ibrani 2:17). Fase terakhir dari pelayanan Yesus dinyatakan dalam kedatangan-Nya sebagai raja penakluk di akhir sejarah dunia ini yang menegakkan keadilan dengan cepat, seperti seekor rajawali yang menyambar mangsanya.
Sekali lagi, penting untuk dicatat bahwa apa yang digambarkan di sini bukan hanya apa yang dilihat oleh Yohanes, tetapi juga menggambarkan apa yang akan dilihat oleh kita yang telah ditebus. Memastikan hati kita siap untuk menghadapi kenyataan ini akan membutuhkan kedekatan dengan Dia yang memampukan Yohanes untuk melihatnya.
Ya Yesus, jagalah kami agar selalu ingat akan apa yang Engkau lakukan bagi kami saat ini. Buatlah kami siap untuk hari besar ketika kami akan melihat Engkau sebagaimana adanya Engkau.
Untuk Studi Lebih Lanjut: Yehezkiel 1:10, Daniel 7:4; Kejadian 49:9
Adapun makhluk yang pertama sama seperti singa, dan makhluk yang kedua sama seperti anak lembu, dan makhluk yang ketiga mempunyai muka seperti muka manusia, dan makhluk yang keempat sama seperti burung nasar yang sedang terbang. Wahyu 4:7.