Aku Tidak Melakukan Apa Pun Dari Diri-Ku Sendiri

AKU TIDAK MELAKUKAN APA PUN DARI DIRI-KU SENDIRI

Renungan Harian
Mari bagikan artikel ini

Amazingfacts.id: Rick Hoyt telah berpartisipasi dalam 68 maraton, enam triatlon Ironman, dan hampir 1.000 lomba ketahanan tubuh lainnya.

Kursi Roda Atlit

Yang lebih luar biasa adalah Rick menderita cerebral palsy, harus menggunakan kursi roda, dan berbicara melalui sistem komputer yang dia operasikan dengan kepalanya.

Apa yang memungkinkan semua ini terjadi adalah ada anggota lain dari Team Hoyt yakni Dick Hoyt, ayah Rick.

Team Hoyt dimulai ketika Rick yang berusia 15 tahun memberi tahu ayahnya betapa dia ingin berlari dalam acara amal sejauh lima mil untuk seorang atlet yang lumpuh.

Minta tolong ke ayah

Setelah lomba, Rick berkata, "Ayah, ketika saya berlari, saya merasa seperti tidak cacat." Sekarang, lebih dari 30 tahun dan 1.000 perlombaan kemudian, Team Hoyt didedikasikan sehari-hari untuk kehidupan penyandang cacat. Moto mereka adalah “Ya Anda Bisa!”

Sama seperti kemampuan Rick untuk berlari dalam maraton, ia minta tolong ke ayah karena hubungannya dengan ayahnya, Yesus pun menghubungkan pekerjaan-Nya dengan Bapa-Nya.

kesatuan ayah dan anak

“Maka Yesus menjawab mereka, kata-Nya: "Aku berkata kepadamu, sesungguhnya Anak tidak dapat mengerjakan sesuatu dari diri-Nya sendiri, jikalau tidak Ia melihat Bapa mengerjakannya; sebab apa yang dikerjakan Bapa, itu juga yang dikerjakan Anak" (Yohanes 5:19).

Kitab Yohanes sering kembali ke tema kesatuan antara Bapa dan Anak, dan pengorbanan Kristus ditawarkan sebagai bukti bahwa Anak bergantung sepenuhnya pada Bapa.

"Apabila kamu telah meninggikan Anak Manusia, barulah kamu tahu, bahwa Akulah Dia, dan bahwa Aku tidak berbuat apa-apa dari diri-Ku sendiri" (Yohanes 8:28).

Kesatuan antara Bapa dan Anak adalah contoh bagaimana kita dapat menjadi satu dengan Kristus. Yesus berkata,

“Seperti Bapa telah mengasihi Aku, demikianlah juga Aku telah mengasihi kamu; tinggallah di dalam kasih-Ku itu. Jikalau kamu menuruti perintah-Ku, kamu akan tinggal di dalam kasih-Ku, seperti Aku menuruti perintah Bapa-Ku dan tinggal di dalam kasih-Nya.” (Yohanes 15:9, 10).

Meski cacat karena dosa, bersama Yesus kita bisa menyelesaikan perlombaan!

Karena kita mempunyai banyak saksi, bagaikan awan yang mengelilingi kita, marilah kita menanggalkan semua beban dan dosa yang begitu merintangi kita, dan berlomba dengan tekun dalam perlombaan yang diwajibkan bagi kita. Marilah kita melakukannya dengan mata yang tertuju kepada Yesus, yang memimpin kita dalam iman, dan yang membawa iman kita itu kepada kesempurnaan, yang dengan mengabaikan kehinaan tekun memikul salib ganti sukacita yang disediakan bagi Dia, yang sekarang duduk di sebelah kanan takhta Allah. Ibrani 12:1,2.

-Doug Batchelor-


Mari bagikan artikel ini

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *