Close Menu
    What's Hot
    Jika Tuhan Sudah Menang, Kenapa Kita Masih Berperang?

    Jika Tuhan Sudah Menang, Kenapa Kita Masih Berperang?

    Bergerak, Asupan Energi, Istirahat, Lakukan Lagi

    Wanita Tua Terjebak Di Kamar Mandi

    Wanita Tua Terjebak Di Kamar Mandi

    BELAJARALKITAB.ID
    AFINDOSTORE.COM
    Facebook X (Twitter) Instagram YouTube TikTok
    • Tentang Kami
      • Awal Mula
      • Kepercayaan Kami
      • Hubungi Kami
      • Permohonan Doa
      • Tanya Jawab Alkitab
      • Kirim Kesaksian
    • Berita & Artikel
      • Blog AFI
      • Berita AFI
      • Hidup Baru
      • Kesehatan
      • Rumah Tangga
      • Ayat Menakjubkan
    • Belajar Firman
      • Mengenal Yesus
      • Pendalaman Alkitab
      • Seri Pelajaran Nubuatan
      • Seri Belajar Alkitab
      • Renungan Harian
    • Media
      • Media Center
      • Bank AUDIO
      • Bank PUSTAKA
      • Bank VIDEO
    Facebook X (Twitter) Instagram YouTube TikTok
    Amazing Facts Indonesia
    BELAJARALKITAB.ID
    HOT TOPICS
    • Donasi
    • AFIndoSTORE
    • Belajaralkitab.id
    Amazing Facts Indonesia
    You are at:Home»Belajar Firman»Pendalaman Alkitab»Apa Yang Alkitab Katakan Tentang Berserah?
    Pendalaman Alkitab

    Apa Yang Alkitab Katakan Tentang Berserah?

    Admin 2By Admin 215 March 20240113 Mins Read
    Share WhatsApp Facebook Twitter Pinterest LinkedIn Tumblr Email
    Share
    WhatsApp Facebook Twitter LinkedIn Pinterest Email

    Roma 6:13 berkata, “Dan janganlah kamu menyerahkan anggota-anggota tubuhmu kepada dosa untuk dipakai sebagai senjata kelaliman, tetapi serahkanlah dirimu kepada Allah sebagai orang-orang, yang dahulu mati, tetapi yang sekarang hidup. Dan serahkanlah anggota-anggota tubuhmu kepada Allah untuk menjadi senjata-senjata kebenaran.” Menurut ayat ini berserah berarti menyerahkan diri kepada Allah dan kepada kehendak-Nya.

    Hanna W. Smith, seorang penulis Kristen, memberikan komentar sebagai berikut: “Berserah berarti memberikan sesuatu, kepada kepemilikan dan pengaturan orang lain. Menyerahkan diri kita kepada Tuhan memberikan arti yang sama. Dengan demikian, Tuhan memiliki kuasa dan kepemilikan atas kita. Ini berarti menolak dan menyerahkan diri kita.”

    Roma 12:1 berkata: “Karena itu, saudara-saudara, demi kemurahan Allah aku menasihatkan kamu: persembahkanlah dirimu sebagai persembahan hidup yang kudus, yang berkenan kepada Allah; itu adalah ibadahmu yang sejati.” Alasan apa yang diberikan ayat ini untuk menyerahkan hidup kita kepada Tuhan? “Kemurahan Tuhan.” Berserah adalah jawaban kita kepada Tuhan yang penuh belas kasihan, Tuhan yang penuh kasih.

    Berserah berarti sepenuhnya menempatkan diri kita didalam tangan Tuhan, berada di bawah kehendak-Nya, memberikan hidup kita kepada-Nya sebagai satu persembahan, bukan seperti persembahan dalam Perjanjian Lama yang dibakar, tetapi sebagai persembahan yang hidup bagi Dia dari saat kita membuat penyerahan.

    Pada waktu saya melihat kembali pada kehidupan saya dimasa lalu, saya dapat berkata: sebelum saya membuat penyerahan, bagi saya penyerahan terlihat seperti sebuah pengorbanan. Setelah itu, saya sadari bahwa penyerahan bukanlah sebuah pengorbanan, tetapi adalah sebuah berkat yang berkelimpahan.
    Johannes Mager berkomentar: “Penyerahan, meninggalkan hidup lama, komitmen, menuruti semua kehendak Allah—ini adalah istilah-istilah serius, tetapi mengangkat jiwa. Penyerahan tidak berkaitan dengan emosi atau pendirian yang berubah-ubah. Penyerahan berarti memberikan diri kita kepada Oknum yang kita cintai.”

    2 Korintus 5:15 menyatakan hasil dari penyerahan: “Dan Kristus telah mati untuk semua orang, supaya mereka yang hidup, tidak lagi hidup untuk dirinya sendiri, tetapi untuk Dia, yang telah mati dan telah dibangkitkan untuk mereka.” Berserah berarti hidup untuk Yesus.

    Hidup bagi Yesus tidak hanya berarti melayani Dia penuh waktu, tetapi lebih dari itu: “Dan segala sesuatu yang kamu lakukan dengan perkataan atau perbuatan, lakukanlah semuanya itu dalam nama Tuhan Yesus, sambil mengucap syukur oleh Dia kepada Allah, Bapa kita.” (Kolose 3:17).

    Charles T. Studd berkata, “Jika Yesus Kristus adalah Allah dan telah mati untuk saya, berarti tidak ada pengorbanan yang terlalu besar untuk saya berikan kepada-Nya.” Charles mempraktikkan apa yang dikatakannya. Ketika ia menjadi seorang Kristen, ia melepaskan kariernya, menyumbangkan kekayaannya bagi komunitas misionaris, dan pergi ke China sebagai seorang misionaris, kemudian ke India dan akhirnya ke Afrika. Komunitas misionaris yang dia rintis masih aktif sampai sekarang dengan 1800 orang misionaris yang bekerja di seluruh dunia. Dia menyerahkan hidupnya bagi Yesus.

    Berserah
    Share. WhatsApp Facebook Twitter Pinterest LinkedIn Tumblr Email
    Previous ArticleMitsuo Fuchida Hidup Dalam Kehinaan – Bagian 1
    Next Article Mitsuo Fuchida Hidup Dalam Kehinaan – Bagian 2
    Admin 2

    Related Posts

    Yesus Sebagai Anak Sulung Dan Kita Sebagai Saudara-Nya

    Yesus Sebagai Anak Sulung Dan Kita Sebagai Saudara-Nya

    29 May 2025

    Apakah Bapa Hanya “Meminjamkan” Anak-Nya Yang Tunggal ?

    26 May 2025
    Mengidentifikasi Lima Metode Setan Dalam Memperdaya Manusia

    Mengidentifikasi Lima Metode Setan Dalam Memperdaya Manusia

    22 May 2025
    Ikuti Youtube kami
    https://www.youtube.com/watch?v=VGMgJrlf8sQ&list=PLgsDp-Z8ao-dIDrgPs4nfiTcA-MQxK9Pb
    Kategori
    • Ayat Menakjubkan (79)
    • Bank Audio (3)
    • Bank Pustaka (58)
    • Bank Video (95)
    • Belajar Alkitab (164)
    • Belajar Firman (43)
    • Berita & Artikel (36)
    • Berita AFI (83)
    • Blog AFI (265)
    • Fakta dan Peristiwa (54)
    • Featured (12)
    • Hidup Baru (55)
    • Kesehatan (132)
    • Media (11)
    • Mengenal Yesus (69)
    • Pendalaman Alkitab (168)
    • Renungan Harian (3,188)
    • Rumah Tangga (41)
    • Uncategorized (73)
    RSS Amazing Facts Blog
    • Tornado Outbreak: Finding Shelter in the Storm
    • Thin to Win: The Tragedy of Disordered Eating Trends
    • New Religious Liberty Commission. Progress or Prophecy?
    • The Death of Francis and the Future of the Catholic Church
    • AI, Delusion, and Bible Prophecy
    Top Posts

    10 Ayat Alkitab Yang Menolong Kita Saat Menghadapi Kesulitan Hidup

    16 May 20222,327 Views
    Ayat Alkitab tentang Uang

    10 Ayat Alkitab Tentang Uang Dan Keuangan

    27 December 20181,220 Views

    15 Ayat Alkitab Yang Menguatkan Anda Saat Bergumul Dengan Penyakit

    25 March 2021809 Views
    Dapatkan Majalah Kami!
    Demo
    Follow Us
    • Facebook
    • YouTube
    • TikTok
    • WhatsApp
    • Twitter
    • Instagram

    Artikel Populer

    Jika Tuhan Sudah Menang, Kenapa Kita Masih Berperang?

    Jika Tuhan Sudah Menang, Kenapa Kita Masih Berperang?

    6 June 20250 Views

    Bergerak, Asupan Energi, Istirahat, Lakukan Lagi

    5 June 20251 Views
    Wanita Tua Terjebak Di Kamar Mandi

    Wanita Tua Terjebak Di Kamar Mandi

    5 June 20252 Views

    Our Picks

    Merasa Takut? 10 Ayat-ayat Alkitab Untuk Membantu Menghalau Rasa Takut Anda…

    21 June 201612 Views

    8 Ayat Alkitab Untuk Mengurangi Kegelisahan Anda

    23 March 2016224 Views

    Apakah Beban Anda Berat? 10 Ayat Alkitab Untuk Meringankan Beban Tersebut

    14 April 2016511 Views

    AFI Blog

    Serangan Tornado: Mencari Perlindungan di Tengah Badai

    Rencana Undang-Undang Kebebasan Beragama yang Baru. Sebuah Kemajuan atau Nubuatan?

    AI, Delusi, dan Nubuatan Alkitab

    Badan Intelijen Amerika Serikat (CIA), Paranormal, dan Tabut Perjanjian

    Hungaria Mengatakan Tidak Pada Acara Parade Kebanggaan

    70 Orang Kristen Dibunuh Karena Iman Mereka

    © 2025 Powered by Amazing Facts Indonesia.
    • Home
    • AFIndoStore

    Type above and press Enter to search. Press Esc to cancel.

    Anda rindu Didoakan dan Bertanya?