Disanggupkan melalui Roh
Sebab Kerajaan Sorga sama seperti seorang yang mau bepergian keluar negeri, yang memanggil hamba-hambanya dan mempercayakan hartanya kepada mereka. Yang seorang diberikan lima talenta, yang seorang lagi dua talenta, dan yang seorang lain Iagi satu, masing-masing menurut kesanggupannya, lalu ia berangkat. Mat 25:14, 15.
Diberikan pekerjaan kepada setiap orang. Seseorang mungkin tidak sanggup melakukan pekerjaan, yang untuk melakukannya seseorang yang lain telah dilatih dan dididik. Tetapi pekerjaan setiap orang harus dimulai dari hati, tidak terletak pada teori. Pekerjaan dia yang telah menyerahkan jiwanya kepada Allah dan bekerjasama dengan alat-alat Ilahi, akan menunjukkan pekerja yang berkemampuan dan bijaksana, yang menaruh perhatian bagaimana menyesuaikan diri kepada situasi. Akarnya haruslah kudus, kalau tidak, buahnya tak akan kudus. Semua haruslah menjadi pekerja bersama-sama dengan Allah. Diri sendiri janganlah menjadi menonjol. Tuhan telah mempercayakan bakat-bakat (talenta) serta kemampuan kepada setiap pribadi. Dan mereka yang diberi kesempatan untuk mendengar suara Roh itu berada di bawah tanggungjawab yang besar kepada Allah.
Mereka yang digambarkan dengan memiliki satu talenta, juga mempunyai tugas untuk dikerjakan. Dengan berusaha sungguh-sungguh menggunakan kemampuannya bukan dengan modal besar tetapi dengan modal kecil, haruslah menetapkan dalam hati untuk tidak gagal atau tawar hati. Mereka harus memohon dalam iman, dan bergantung sepenuhnya kepada Roh Suci untuk bekerja atas hati yang tidak percaya. Jikalau mereka bergantung sepenuhnya kepada kemampuan sendiri, mereka akan gagal. Mereka yang dengan setia berusaha dengan satu talenta akan mendengar pujian yang diucapkan kepada mereka, sama seperti yang diucapkan kepada mereka yang diberi banyak talenta, yang dengan bijaksana menggandakannya, “Baik sekali perbuatanmu itu, hai hamba yang baik dan setia, engkau telah setia dalam perkara kecil, aku akan memberikan kepadamu tanggung jawab dalam perkara yang besar”(Mat 25:21).
Adalah roh kerendahan hati di dalam mengerjakan pekerjaan itu yang diperhitungkan Allah. Bagi yang hanya mempunyai satu talenta ada pengaruh yang harus diusahakan dan pekerjaannya itu dibutuhkan. Dalam menyempurnakan tabiatnya sendiri, dalam belajar di sekolah Kristus, ia harus berusaha keras dengan pengaruhnya untuk menyempurnakan tabiat mereka yang mempunyai tanggung jawab yang lebih besar. Sebab ada bahaya membesarkan diri dan mengabaikan hal-hal kecil yang penting bagi yang mempunyai banyak talenta. Yang mempunyai hanya satu talenta haruslah mengusahakannya dengan sungguh-sungguh dan dengan setia. — Notebook Leaflets, jld. l, hlm 129, 130.
Kamu akan Menerima Kuasa, hlm. 206