Diubahkan oleh Roh
Siapakah yang mengetahui pikiran Tuhan sehingga Dia dapat menasihati Dia? Tetapi kami memiliki pikiran Kristus. I Kor. 2:16.
Apabila orang ditobatkan oleh kebenaran, pekerjaan perubahan tabiat menyusul. Dia mempunyai suatu ukuran pengertian yang bertambah, untuk menjadi seorang penurut kepada Allah. Pikiran dan kehendak Allah menjadi keinginannya, dan dengan senantiasa melihat kepada Allah untuk mendapatkan nasihat, dia menjadi seorang yang pengertiannya bertambah. Ada suatu perkembangan pikiran umum yang jelas di dalam pimpinan Roh Allah. Ini bukanlah suatu pendidikan yang satu segi, yang mengembangkan satu segi tabiat; tetapi terdapat suatu perkembangan tabiat yang selaras. Kelemahan-kelemahan yang telah kelihatan dalam tabiat yang tak berdaya dan bimbang, dan kesetiaan serta kesalehan yang terus-menerus membawa orang itu dalam hubungan yang demikian erat dengan Yesus Kristus sehingga memperoleh pikiran Kristus. Dia satu dengan Kristus, memiliki prinsip-prinsip yang sehat dan kukuh, serta kejernihan persepsi, yakni hikmat yang berasal dari Allah, sumber segala terang dan pengertian itu.
Kasih karunia Allah telah turun ke alas orang yang rendah hati, penurut, dan sadar bagaikan Matahari kebenaran, memperkuat kemampuan-kemampuan mental, dan di dalam cara yang paling mengherankan membuat yang rindu menggunakan kemampuan mereka dalam pelayanan Guru Besar ilu, pikiran yang picik pun, bisa terus-menerus kuat oleh penurutan dan pengamalan, dan bertumbuh dalam kasih karunia dan dalam pengetahuan akan Yesus Kristus, serta membawa banyak buah untuk kemuliaan Allah, dalam perbuatan-perbualan baik. Agar orang-orang yang berpendidikan dan berprestasi tinggi mengetahui pelajaran-pelajaran yang paling berharga dari aturan dan teladan orang-orang yang tidak terdidik, seperti yang dikatakan dunia. Tetapi sekiranya mereka memiliki pandangan yang lebih dalam, akan kelihatan bahwa mereka telah memperoleh pengetahuan di dalam sekolah yang berkualitas tertinggi, bahkan di dalam sekolah Kristus… Pembukaan Firman Allah diikuti oleh pembukaan yang luar biasa di dalam memperkuat kecakapan manusia, karena masuknya Firman Allah adalah permohonan dari kebenaran Ilahi kepada hati, membersihkan dan memperhalus jiwa lewat perantara Roh Kudus. – Review and Herald, 19 Juli 1887.
Kamu Akan Menerima Kuasa, hlm. 54