PEMILIK RESTORAN YANG MENJAGA HARI SABAT – BAGIAN 2

Renungan Harian
Mari bagikan artikel ini

Amazingfacts.id: Jika May benar-benar percaya bahwa hukum keempat masih berlaku sampai sekarang, maka itu berarti baik dia maupun siapa pun yang bekerja untuknya tidak boleh bekerja pada hari ketujuh-termasuk mereka yang bekerja di ketiga restorannya, mitra bisnisnya, dan seluruh staf mereka. Namun, ia mencari nafkah dari ketiga restoran tersebut.

Mengundang Mitra Kerjanya

Menutup ketiga restoran tersebut pada hari tersibuk dalam seminggu berarti harus mengatur ulang upah karyawan, jadwal, persiapan makanan dan, setelah semua itu, apakah masih bisa bertahan dari kehilangan keuntungan yang tak terelakkan? Semua orang bergantung padanya, tidak terkecuali mitra bisnisnya, seorang teman pribadinya.

Jadi May melakukan satu-satunya hal yang masuk akal yang bisa dia lakukan. Dia mengundang rekan bisnisnya ke gereja yang memegang hari Sabat.

Beberapa waktu berlalu, May dan rekan bisnisnya mulai menghadiri gereja yang memegang hari Sabat. Menjelang akhir tahun, May akhirnya memutuskan untuk mendekatinya dan berbicara tentang Sabat menurut Alkitab. Dia, sama seperti May, diyakinkan untuk menguduskan hari ketujuh.

Mereka mulai berdoa memohon bimbingan Tuhan dan akhirnya memutuskan untuk menutup ketiga restoran mereka pada hari Sabtu. Sedangkan untuk para karyawannya, May dan rekan bisnisnya memutuskan untuk tetap memberikan upah yang sama, membayar mereka seolah-olah mereka telah bekerja pada hari ketujuh.

Hasil Dari Percaya Dan Penurutan

May dan rekan bisnisnya terus memegang hari Sabat, percaya bahwa menaati Tuhan di atas segalanya. Dan perlahan tapi pasti, berkat-berkat mulai berdatangan. Akhirnya, ketiga restoran May mulai mendatangkan lebih banyak bisnis dan saat ini menghasilkan lebih banyak keuntungan daripada saat mereka buka pada hari Sabtu!

Sejak saat itu, May membagikan Amazing Facts kepada teman dan keluarganya. Sekarang, lebih dari 100 orang dari mereka menghabiskan malam hari Sabat untuk menonton Amazing Facts secara online dan berkumpul bersama untuk mendiskusikan apa yang telah mereka pelajari.

Puji Tuhan atas benih iman yang ditanamkan oleh satu pesan dalam hati May. Dari benih itu bertumbuhlah jiwa yang ingin mengikuti Firman Tuhan dan memimpin orang lain kepada Firman Tuhan.

Renungkan: Pernahkah Anda berada dalam situasi yang sulit di mana Anda dicobai untuk melanggar hari Sabat Allah? Allah berjanji untuk menghormati mereka yang menghormati Dia.

Apabila engkau tidak menginjak-injak hukum Sabat dan tidak melakukan urusanmu pada hari kudus-Ku; apabila engkau menyebutkan hari Sabat ”hari kenikmatan”, dan hari kudus Tuhan ”hari yang mulia”; apabila engkau menghormatinya dengan tidak menjalankan segala acaramu dan dengan tidak mengurus urusanmu atau berkata omong kosong. Yesaya 58:13.


Mari bagikan artikel ini

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *