Menanamkan Pengaruh yang Benar
Kamu telah menjadi teladan untuk semua orang yang percaya di wilayah Makedonia dan Akhaya. Karena dari antara kamu firman Tuhan bergema bukan hanya di Makedonia dan Akha ya saja, te tapi di semua temper telah tersiar kabar tenlang imanmu kepada Allah, sehingga kamu tidak usah mengarakan apa-apa tentang hal itu. 1Tesalonika 1:7,8
Kalau engkau dapat menanamkan suatu pengaruh yang menyelamatkan kepada satu jiwa, ingatlah bahwa sorga bersukacita atas pertobatan orang itu. . . . Dengan usaha yang bijaksana, engkau dapat menjadi jalan membawa kembali domba yang hilang ke dalam kandang Kristus. Meskipun engkau masih muda, engkau haruslah bekerja dengan Kristus; dengan rohNya dalam hatimu engkau dapat melakukan jauh Iebih banyak dari apa yang mungkin engkau lakukan sekarang.
Jika teladanmu seperti teladan Kristus, tanpa mengucapkan sepatah kata pun, hal itu akan menjadi pertolongan kepada banyak orang. Sabar yang tekun melakukan yang baik, akan menolong orang-orang lain untuk menginjakkan kaki mereka pada jalan kebenaran dan keadilan. . . . Berhati-hatilah memulai dengan baik, dan kemudian teruskan dengan tenang.
Tujuan yang teguh yang dapat engkau miliki waktu melaksanakan prinsip yang baik akan mempunyai suatu pengaruh untuk memimpin jiwa-jiwa dalam arah yang tepat. Tidak ada batas kepada kebaikan yang engkau dapat perbuat. Jika engkau menjadikan Firman Allah menjadi peraturan hidupmu, dan menguasai tindak-tandukmu dengan ajaran-ajaran firman itu, membuat segala rencana dan usahamu waktu melaksanakan kewajibanmu menjadi suatu berkat . . . , maka sukses akan menjadi mahkota usahamu.
Orang-orang muda yang diserahkan kepada Allah menanamkan pengaruh yang kuat untuk kebaikan. Pendeta atau anggota yang bertahun-tahun berpengalaman tidak mempunyai setengah pun dari pengaruh orang-orang muda yang berserah kepada Allah untuk membawa pengaruh yang baik terhadap teman-teman mereka.
Kehidupan yang benar, tidak mementingkan diri sendiri, beribadat, diam-diam membawa satu pengaruh yang tak dapat dihalang-halangi.
Pengaruh yang tak disadari dari suatu kehidupan yang kudus adalah khotbah yang paling meyakinkan yang dapat diberikan oleh kehidupan kristiani yang baik.
Hidupku Kini, hal. 124
