Close Menu
    What's Hot
    Tulah Ketujuh: Gempa Bumi Dasyat Dan Akhir Penghakiman Allah

    Tulah Ketujuh: Gempa Bumi Dasyat Dan Akhir Penghakiman Allah

    Charlie Kirk dan Pengharapan Sejati Akan Kebangkitan

    Sudah Selesai: Kemenangan Dari Salib Hingga Harmagedon

    Sudah Selesai: Kemenangan Dari Salib Hingga Harmagedon

    BELAJARALKITAB.ID
    AFINDOSTORE.COM
    Facebook X (Twitter) Instagram YouTube TikTok
    • Tentang Kami
      • Awal Mula
      • Kepercayaan Kami
      • Hubungi Kami
      • Permohonan Doa
      • Tanya Jawab Alkitab
      • Kirim Kesaksian
    • Berita & Artikel
      • Blog AFI
      • Berita AFI
      • Hidup Baru
      • Kesehatan
      • Rumah Tangga
      • Ayat Menakjubkan
    • Belajar Firman
      • Mengenal Yesus
      • Pendalaman Alkitab
      • Seri Pelajaran Nubuatan
      • Seri Belajar Alkitab
      • Renungan Harian
    • Media
      • Media Center
      • Bank AUDIO
      • Bank PUSTAKA
      • Bank VIDEO
    Facebook X (Twitter) Instagram YouTube TikTok
    Amazing Facts Indonesia
    BELAJARALKITAB.ID
    HOT TOPICS
    • Donasi
    • AFIndoSTORE
    • Belajaralkitab.id
    Amazing Facts Indonesia
    You are at:Home»Renungan Harian»Apakah Terlalu Keras Merajam Batu Seseorang Karena Melanggar Hari Sabat?
    Renungan Harian

    Apakah Terlalu Keras Merajam Batu Seseorang Karena Melanggar Hari Sabat?

    Admin 2By Admin 210 April 20210132 Mins Read
    Share WhatsApp Facebook Twitter Pinterest LinkedIn Tumblr Email
    Share
    WhatsApp Facebook Twitter LinkedIn Pinterest Email

    Di permukaan, cerita ini sepertinya menceritakan bahwa orang yang tidak bersalah kebetulan sedang berjalan-jalan di Sabat sore yang indah dan mengambil beberapa ranting untuk kayu bakar dan, untuk sebuah tindakan yang begitu sederhana, dilempari batu sampai mati.

    Tetapi ketika kita mempelajari Kitab Suci dengan hati-hati, kita menyadari bahwa Tuhan telah menjelaskan bahwa pelanggaran langsung terhadap hari Sabat dapat dihukum mati. “Enam hari lamanya boleh dilakukan pekerjaan, tetapi pada hari yang ketujuh haruslah ada perhentian kudus bagimu, yakni sabat, hari perhentian penuh bagi TUHAN; setiap orang yang melakukan pekerjaan pada hari itu, haruslah dihukum mati.”(Keluaran 35: 2).

    Konteks dari peristiwa ini adalah datang langsung setelah instruksi Tuhan berkaitan dengan dosa kelancangan. Kamus mendefinisikan kelancangan sebagai “melakukan tanpa izin atau pembenaran yang jelas, dan sengaja.” Tetapi orang yang berbuat sesuatu dengan sengaja, baik orang Israel asli, baik orang asing, orang itu menjadi penista TUHAN, ia harus dilenyapkan dari tengah-tengah bangsanya, sebab ia telah memandang hina terhadap firman TUHAN dan merombak perintah-Nya; pastilah orang itu dilenyapkan, kesalahannya akan tertimpa atasnya.”(Bilangan 15:30, 31).

    Orang ini jelas mengetahui perintah Tuhan, namun dengan sengaja melanggar hukum. Dia dengan jelas dan terbuka memberontak melawan instruksi Tuhan, memberikan contoh berbahaya ketidaktaatan yang harus segera dihukum. Di bawah teokrasi Israel, Tuhan memerintah atas orang-orang secara langsung. Mengetahui hati semua, Tuhan memerintahkan hukuman segera untuk tindakan ketidaktaatan yang mencolok.

    Beberapa orang percaya bahwa jika pelanggar Sabat dilempari batu sampai mati dalam Perjanjian Lama, maka Sabat sudah tidak boleh berlaku hari ini karena hukuman rajam sudah tidak berlaku. Tetapi perhatikan bahwa tidak hanya pelanggar Sabat yang dilempari batu, tetapi juga para pezina (Imamat 20:10) dan penghujat (Imamat 24:16). Tidak ada yang merasa bahwa dosa-dosa ini menjadi kurang salah hari ini hanya karena mereka tidak dapat dihukum mati.

    Ketika orang Israel ada di padang gurun, didapati merekalah seorang yang mengumpulkan kayu api pada hari Sabat. Lalu orang-orang yang mendapati dia sedang mengumpulkan kayu api itu, menghadapkan dia kepada Musa dan Harun dan segenap umat itu. Orang itu dimasukkan dalam tahanan, oleh karena belum ditentukan apa yang harus dilakukan kepadanya. Lalu berfirmanlah TUHAN kepada Musa: “Orang itu pastilah dihukum mati; segenap umat Israel harus melontari dia dengan batu di luar tempat perkemahan.” Bilangan 15: 32-35

    Amazing Facts Indonesia Hari Sabat Pelajaran Alkitab Renungan Alkitab Renungan Amazing Facts renungan pagi Sabat Sabat Hari Ketujuh
    Share. WhatsApp Facebook Twitter Pinterest LinkedIn Tumblr Email
    Previous ArticleVatikan Berbicara Tentang Pernikahan Sesama Jenis
    Next Article Kekayaan Pangeran Arab Saudi (pangeran Waleed)
    Admin 2

    Related Posts

    Tulah Ketujuh: Gempa Bumi Dasyat Dan Akhir Penghakiman Allah

    Tulah Ketujuh: Gempa Bumi Dasyat Dan Akhir Penghakiman Allah

    18 September 2025
    Sudah Selesai: Kemenangan Dari Salib Hingga Harmagedon

    Sudah Selesai: Kemenangan Dari Salib Hingga Harmagedon

    17 September 2025
    Tunduk Pada Kehendak Tuhan Saja

    Tunduk Pada Kehendak Tuhan Saja

    16 September 2025
    Ikuti Youtube kami
    https://www.youtube.com/watch?v=VGMgJrlf8sQ&list=PLgsDp-Z8ao-dIDrgPs4nfiTcA-MQxK9Pb
    Kategori
    • Ayat Menakjubkan (81)
    • Bank Audio (3)
    • Bank Pustaka (58)
    • Bank Video (95)
    • Belajar Alkitab (169)
    • Belajar Firman (43)
    • Berita & Artikel (36)
    • Berita AFI (83)
    • Blog AFI (270)
    • Fakta dan Peristiwa (54)
    • Featured (12)
    • Hidup Baru (55)
    • Kesehatan (137)
    • Media (11)
    • Mengenal Yesus (70)
    • Pendalaman Alkitab (170)
    • Renungan Harian (3,292)
    • Rumah Tangga (42)
    • Uncategorized (75)
    RSS Amazing Facts Blog
    • Religious “Nones,” Spirituality, and the Church
    • Texas Flood Challenges Faith
    • A Political Murder in the United States
    • Israel Strikes Iran: Is Peace in the Middle East Possible?
    • Tornado Outbreak: Finding Shelter in the Storm
    Top Posts

    10 Ayat Alkitab Yang Menolong Kita Saat Menghadapi Kesulitan Hidup

    16 May 20225,954 Views
    Ayat Alkitab tentang Uang

    10 Ayat Alkitab Tentang Uang Dan Keuangan

    27 December 20182,834 Views

    15 Ayat Alkitab Yang Menguatkan Anda Saat Bergumul Dengan Penyakit

    25 March 20211,640 Views
    Dapatkan Majalah Kami!
    Demo
    Follow Us
    • Facebook
    • YouTube
    • TikTok
    • WhatsApp
    • Twitter
    • Instagram

    Artikel Populer

    Tulah Ketujuh: Gempa Bumi Dasyat Dan Akhir Penghakiman Allah

    Tulah Ketujuh: Gempa Bumi Dasyat Dan Akhir Penghakiman Allah

    18 September 20251 Views

    Charlie Kirk dan Pengharapan Sejati Akan Kebangkitan

    17 September 202518 Views
    Sudah Selesai: Kemenangan Dari Salib Hingga Harmagedon

    Sudah Selesai: Kemenangan Dari Salib Hingga Harmagedon

    17 September 20256 Views

    Our Picks

    Merasa Takut? 10 Ayat-ayat Alkitab Untuk Membantu Menghalau Rasa Takut Anda…

    21 June 201623 Views

    8 Ayat Alkitab Untuk Mengurangi Kegelisahan Anda

    23 March 2016528 Views

    Apakah Beban Anda Berat? 10 Ayat Alkitab Untuk Meringankan Beban Tersebut

    14 April 20161,012 Views

    AFI Blog

    Charlie Kirk dan Pengharapan Sejati Akan Kebangkitan

    Chatbot Kristen, VR, dan Injil: Apakah Gereja Harus Membatasi Penggunaan Teknologi?

    Chatbot Kristen, VR, dan Injil: Apakah Gereja Harus Membatasi Penggunaan Teknologi?

    Israel Menyerang Iran: Bisakah Perdamaian di Timur Tengah Terwujud?

    Serangan Tornado: Mencari Perlindungan di Tengah Badai

    © 2025 Powered by Amazing Facts Indonesia.
    • Home
    • AFIndoStore

    Type above and press Enter to search. Press Esc to cancel.

    Anda rindu Didoakan dan Bertanya?