Amazingfacts.id: Mencari kerajaan Allah dan kebenaranNya harus menjadi tujuan dan cita-cita hidup kita, Bertumbuh senantiasa dalam kasih karunia Allah setiap saat.
arahkan pandanganmu padanya
Memenuhi cita-cita ini bukanlah hal sepele, tetapi perlu penyangkalan diri apa pun, itu untuk kepentingan kita dalam kehidupan sekarang dan yang akan datang untuk menuruti perintah ini.
Bila pandangan kita hanya kepada kemuliaan Allah, kita akan bertumbuh dalam kasih karunia dan pengetahuan Tuhan kita dan Juruselamat.
Makin kita sungguh-sungguh dan tekun mencari hikmat Ilahi, semakin teguh kita berdiri dalam kebenaran.
Janganlah kita tetap kanak-kanak dalam pengetahuan dan pengalaman hal-hal rohani.
Kita tidak boleh selalu mengekspresikan diri dalam bahasa seseorang yang baru menerima Kristus, tetapi doa-doa kita harus bertumbuh dalam kecerdasan sambil melangkah maju dalam pengalaman kebenaran.
Seorang anak berusia 10 tahun yang berbicara seperti anak berusia 6 tahun tidak akan menyenangkan kita.
Betapa menyakitkan mendengar ekspresi kecerdasan yang kekanak-kanakan pada seseorang yang sudah tiba di usia matang.
jangan ragukan dia
Orang muda yang telah bertahun-tahun mengalami kehidupan Kristen tidak boleh memiliki bahasa ragu dari seorang yang masih bayi di dalam Kristus.
Ada kebutuhan untuk bertumbuh pada diri orang-orang yang mengaku Kristen.
Mereka yang tidak bertumbuh menjadi manusia yang matang di dalam Yesus Kristus akan terlihat dalam cara mereka membicarakan hal-hal kerajaan Allah.
Biarlah kesaksian-kesaksian yang diberikan oleh orang-orang yang mengaku pengikut Kristus adalah kesaksian-kesaksian yang bertumbuh di dalam kehidupan Kristen.
Bahasa pengalaman yang benar, dalam, dan cerdas, itulah yang diinginkan.
pelajar setia di sekolah tuhan
Kita tidak boleh membiasakan bahasa duniawi, begitu akrabnya dengan percakapan manusia sehingga bahasa Kanaan menjadi tidak akrab di telinga kita.
Orang-orang Kristen harus menjadi para pelajar setia di sekolah Kristus, selalu belajar lebih banyak tentang surga.
Pelajari juga tentang kehendak Allah, kebenaran, dan bagaimana menggunakan pengetahuan yang telah diperoleh dengan setia untuk mengajar orang lain dan menuntun mereka mencari lebih dulu kerajaan Allah dan kebenaranNya.
Kita harus memiliki pengetahuan yang baik tentang Kitab Suci, karena bagaimana kita bisa mengetahui kehendak dan cara Allah tanpa mencari kekayaan kebenaran Allah di dalam sabdaNya yang suci?
Kita harus mengetahui kebenaran itu sendiri dan memahami nubuatan sekaligus ajaran-ajaran praktis dari Tuhan kita.
Sebab itu, hai anakku, jadilah kuat oleh kasih karunia dalam Kristus Yesus. 2 Timotius 2:1.
-Suara Hati Nurani, Hlm. 42-