Amazingfacts.id: Meskipun murid-murid memandang jauh ke langit sampai Tuhan mereka tidak tampak dari pandangan mereka, mereka tidak melihat malaikat-malaikat yang berkumpul di sekeliling Pemimpin kekasih mereka.
menebus dosa
Yesus menuntun orang banyak yang tertawan yang telah bangkit dari kubur saat kebangkitanNya. Saat kumpulan penuh kemuliaan itu mendekat gerbang kota kekal, para malaikat bernyanyi, “Terangkatlah wahai gerbang-gerbang, terbukalah pintu-pintu kekal; dan Raja kemuliaan akan masuk.”
Para malaikat yang menjaga gerbang itu menjawab, “Siapakah Raja Kemuliaan ini?” Para malaikat yang menyertai menjawab, “Tuhan semesta alam, Ia adalah Raja Kemuliaan.” Saat kereta kemuliaan lewat, para malaikat hendak sujud menyembah di hadapan Tuhan kemuliaan; tetapi Ia mencegah mereka.
Sebelum Ia menerima penghormatan mereka Ia harus mengetahui bahwa pengorbananNya bagi umat yang berdosa telah diterima oleh Bapa. Ia harus mengetahui apakah harga yang telah dibayar untuk penebusan telah cukup untuk membebaskan mereka dari kuasa dosa dan alam maut.
turutlah dalam kebahagiaan tuhanmu
Di tengah kemegahan istana kemuliaan, di tengah beribu-ribu dan berlaksa-laksa yang menanti untuk meletakkan mahkota di kakiNya, Ia tidak melupakan mereka yang telah ditinggalkan di bumi untuk menanggung perlawanan, celaan, dan caci maki.
Setelah Bapa meyakinkan Dia bahwa harga yang dibayar telah diterima, Ia masih memiliki permintaan bagi mereka yang percaya kepada Dia dan mengikuti jejak langkahNya, “Bapa, Aku ingin agar mereka juga yang telah Kau berikan padaKu, berada di mana Aku berada, agar mereka dapat melihat kemuliaanKu, yang telah Kau berikan padaKu; karena Engkau mengasihi Aku sebelum permulaan dunia ini.”
Ia meminta agar murid-muridNya boleh turut dalam sukacitaNya dan merasakan sukacitaNya, dan akhirnya hamba Tuhan yang setia akan mendengar perkataan senang, “Masuklah dan turutlah dalam kebahagiaan tuanmu.”
Pengharapan sudah dekat
Ketika sudah selesai memohonkan permintaanNya, Bapa memberikan perintah, “Biarlah semua malaikat Allah menyembah Dia.” Kemudian lagu sukacita dan kasih menggema di seluruh istana surgawi, “Anak Domba sembelihan, yang sudah hidup kembali, Pemenang penuh kejayaan layak disembah.”
Yesus yang sama ini, yang disembah oleh para malaikat yang tak terhitung banyaknya, akan datang kembali untuk memenuhi janjiNya dan menerima mereka yang mengasihi Dia ke tempatNya. Bukankah kita memiliki alasan besar untuk bergembira?
Perwujudan dari pengharapan kita sudah dekat; orang setia akan segera turut dalam kebahagiaan Tuhan mereka.
Masuklah dan turutlah dalam kebahagiaan tuanmu. Matius 25:21.
-Suara Hati Nurani Hlm. 368-