Amazingfacts.id: Kelemahlembutan adalah bagian dari buah-buah roh dalam kehidupan Kristen. Dimana itu hasil dari kehidupan umat Tuhan yang menjadikan Dia sebagai teladan hidup.
belajar dari dia
Mereka yang dengan rendah hati mencari penghiburan dan kedamaian dari Allah di tengah pencobaan telah menanamkan pada diri mereka kelemahlembutan Kristus.
Mereka yang telah belajar dari Dia yang lemah lembut dan rendah hati itu akan memperlihatkan kelembutan kepada mereka yang sedang membutuhkan penghiburan.
Karena mereka dapat menghibur orang lain dengan penghiburan yang mereka dapatkan dari Allah. Kelemahlembutan adalah buah Roh dan satu bukti bahwa kita adalah ranting-ranting dari Allah yang hidup.
Adanya kelemahlembutan merupakan bukti yang tak diragukan bahwa kita adalah ranting-ranting dari Pokok Anggur yang benar dan sedang menghasilkan banyak buah.
penganiayaan dan penghinaan terjadi
Itu adalah satu bukti bahwa kita oleh iman memandang Raja dalam kecantikanNya dan diubahkan menjadi sama dengan Dia. Di mana ada kelemahlembutan, maka kecenderungan-kecenderungan alamiah berada di bawah kendali Roh Kudus.
Kelemahlembutan adalah roh yang Kristus perlihatkan ketika mengalami luka, ketika menahan penganiayaan dan penghinaan. Menjadi lemah lembut bukan berarti menyerahkan hak-hak kita, tetapi memelihara pengendalian diri agar tidak mengumbar amarah atau balas dendam.
Ketika Kristus dituduh oleh para imam dan orang Farisi, Ia menjaga pengendalian diriNya, tetapi Ia mengambil sikap dengan tegas bahwa tuduhan-tuduhan mereka itu tidak benar.
Ia berkata kepada mereka, “Jikalau kataKu itu salah, tunjukkanlah salahnya?” Ia tahu bahwa sikapNya benar.
tugas orang kristen
Ketika Paulus dan Silas dipukuli dan dijebloskan ke dalam penjara tanpa pengadilan atau vonis, mereka tidak menyerahkan hak mereka untuk diperlakukan sebagai warga negara yang jujur.
Di sepanjang masa dan di semua tempat orang-orang Kristen harus menjadi apa yang sudah Tuhan rencanakan. Tugas yang dilaksanakan dalam Roh Kristus berarti dilakukan dengan kebijakan yang sudah disucikan.
Kita akan dituntun terang dari surga bila kita memiliki hubungan yang akrab dengan Allah. Mereka yang telah bertobat dari dosa-dosanya, yang telah melepaskan
jiwa mereka yang letih dan berbeban berat di kaki Kristus lalu berserah kepada kukNya dan menjadi para pekerjaNya, akan turut serta bersama Kristus dalam penderitaan-penderitaanNya dan memiliki sifat IlahiNya.
Yesus adalah pola kita, dan dari Dialah kita menerima kekuatan dan kasih karunia untuk berjalan dalam kerendahan hati dan kesedihan yang dalam di hadapan Allah.
Berbahagialah orang yang lemah lembut, karena mereka akan memiliki bumi. Matius 5:5.
-Suara Hati Nurani, Hlm. 185-