Tidak ada yang menjalani hidup tanpa, pada titik tertentu, mengalami kehilangan seseorang atau sesuatu yang disayang. Kehilangan orang yang dicintai melalui kematian adalah salah satu tantangan hidup yang paling berat, dan rasa sakitnya bisa luar biasa. Tetapi Tuhan tidak membiarkan Anda menderita sendirian. Temukan penghiburan dalam ayat-ayat ini dari Firman-Nya…
1. “Ia dihina dan dihindari orang, seorang yang penuh kesengsaraan dan yang biasa menderita kesakitan” (Yesaya 53:3). Yesus, pemberi empati terbesar, memahami apa yang Anda alami dan akan tetap berada di samping Anda.
2. “Berbahagialah orang yang berdukacita, karena mereka akan dihibur” (Matius 5:4). Tuhan akan membalut dengan lengan kasih dan penghiburan-Nya di sekitar mereka yang percaya kepada-Nya.
3. “Ia menyembuhkan orang-orang yang patah hati dan membalut luka-luka mereka” (Mazmur 147:3). Bersandarlah kepada Tuhan dan biarkan Dia melanjutkan proses penyembuhan hati Anda yang hancur.
4. “Terpujilah Allah, Bapa Tuhan kita Yesus Kristus, Bapa yang penuh belas kasihan dan Allah sumber segala penghiburan, yang menghibur kami dalam segala penderitaan kami, sehingga kami sanggup menghibur mereka, yang berada dalam bermacam-macam penderitaan dengan penghiburan yang kami terima sendiri dari Allah” (2 Korintus 1:3, 4). Menghibur Anda adalah keahlian khusus Tuhan.
5. “Janganlah takut, sebab Aku menyertai engkau, janganlah bimbang, sebab Aku ini Allahmu; Aku akan meneguhkan, bahkan akan menolong engkau; Aku akan memegang engkau dengan tangan kanan-Ku yang membawa kemenangan” (Yesaya 41:10). Tuhan berjanji untuk menyertai Anda dan membuat Anda melewati saat-saat kekecewaan dan kesepian yang terus-menerus ini.
6. “Sekalipun aku berjalan dalam lembah kekelaman, aku tidak takut bahaya, sebab Engkau besertaku; gada-Mu dan tongkat-Mu, itulah yang menghibur aku” (Mazmur 23:4). Percayalah kepada bimbingan-Nya untuk menuntun Anda keluar dari lembah gelap itu.
7. “Selanjutnya kami tidak mau, saudara-saudara, bahwa kamu tidak mengetahui tentang mereka yang meninggal, supaya kamu jangan berdukacita seperti orang-orang lain yang tidak mempunyai pengharapan. Karena jikalau kita percaya, bahwa Yesus telah mati dan telah bangkit, maka kita percaya juga bahwa mereka yang telah meninggal dalam Yesus” (1 Tesalonika 4:13, 14). Sebagai orang percaya, kita memiliki pengharapan akan kebangkitan yang dijanjikan Tuhan.
8. “Sebab nafiri akan berbunyi dan orang-orang mati akan dibangkitkan dalam keadaan yang tidak dapat binasa dan kita semua akan diubah. Dan sesudah yang dapat binasa ini mengenakan yang tidak dapat binasa dan yang dapat mati ini mengenakan yang tidak dapat mati, maka akan genaplah firman Tuhan yang tertulis: “Maut telah ditelan dalam kemenangan” (1 Korintus 15:52, 54). Pada kedatangan Kristus kembali, mereka yang menjadi milik-Nya akan dibangkitkan dan diberi kehidupan yang tidak akan pernah berakhir.
9. “Dan Ia akan menghapus segala air mata dari mata mereka, dan maut tidak akan ada lagi; tidak akan ada lagi perkabungan, atau ratap tangis, atau dukacita, sebab segala sesuatu yang lama itu telah berlalu” (Wahyu 21:4). Di Bumi Baru yang Tuhan janjikan untuk diciptakan, Dia akan mengeringkan air mata Anda secara permanen.