Mari kita lihat sedikit perspektif tentang ukuran Yerusalem Baru. Alkitab berkata, “Kota itu bentuknya empat persegi, panjangnya sama dengan lebarnya. Dan ia mengukur kota itu dengan tongkat itu: dua belas ribu stadia; panjangnya dan lebarnya dan tingginya sama” (Wahyu 21:16). Garis kelilingnya adalah 12.000 furlongs, atau 1.500 miles (satu furlong adalah 1/8 mile). Panjangnya 375 mil di setiap sisi. Itu sama dengan lebih dari 140.000 mil persegi, sedikit lebih besar dari negara bagian New Mexico!
Jika kota itu ramai dan setiap orang yang diselamatkan diberi hanya 100 kaki persegi luas tanah, akan ada tempat untuk 39 miliar orang di kota, yang jauh lebih besar dari populasi dunia saat ini. Banyak ahli statistik percaya bahwa jika semua orang yang pernah hidup diselamatkan, akan ada banyak tempat tinggal bagi mereka di kota itu. Namun, Kitab Suci menjelaskan bahwa hanya sedikit yang akan diselamatkan (Matius 7:14). Jadi akan ada lebih dari cukup tempat di kota itu.
Ketika Yesus memberi tahu murid-murid-Nya bahwa Dia akan meninggalkan mereka, mereka gelisah. Untuk menghibur mereka, Kristus menjelaskan bahwa Dia akan pergi ke rumah Bapa-Nya di mana ada “banyak tempat tinggal”. Selain itu, Dia meyakinkan mereka bahwa Dia akan “menyediakan tempat” bagi mereka masing-masing.
Bapa surgawi kita memiliki banyak tempat di Surga untuk setiap anak-Nya. Pencipta alam semesta tidak dibatasi oleh ruang. Cintanya tidak mengenal batas!
Di rumah Bapa-Ku banyak tempat tinggal. Jika tidak demikian, tentu Aku mengatakannya kepadamu. Sebab Aku pergi ke situ untuk menyediakan tempat bagimu. Dan apabila Aku telah pergi ke situ dan telah menyediakan tempat bagimu, Aku akan datang kembali dan membawa kamu ke tempat-Ku, supaya di tempat di mana Aku berada, kamupun berada.
Yohanes 14:2, 3
-Doug Batchelor-
