KEKUATAN BENIH

Renungan Harian
Mari bagikan artikel ini

Benih tertua yang masih hidup, ditemukan pada tahun 1954 di liang lemming di Yukon yang dingin, di Kanada. Benih ini berada dalam liang beku, terkubur dalam lumpur dan sedimen, berusia 4.200 tahun. Ketika benih tundra lupin Arktik tersebut diambil dan ditempatkan dalam tanah yang subur, beberapa benih tumbuh dalam waktu 48 jam. Salah satu tanaman kemudian mekar.

Ada kekuatan yang tersembunyi jauh di dalam benih. Ini adalah kekuatan tersembunyi yang dengan kondisi yang tepat, sebuah tanaman akan bertunas dan tumbuh. Fakta ini menggambarkan bahwa bahkan benih purba dapat mempertahankan kekuatan ini. Biji kacang bahkan telah ditemukan di makam Raja Mesir Tutankhamen yang berusia 3.400 tahun. Setelah menanamnya di tanah yang subur dan menyediakan air dan sinar matahari yang tepat, benih itu tumbuh dan menjadi tanaman yang sehat.

Tuhan menjanjikan benih berkat kepada Abraham dan keturunannya bahwa seorang Juru Selamat akan datang dari garis keturunannya. Hak kesulungan ini harus diturunkan dari generasi ke generasi melalui putra tertua. Dalam Kejadian 27 kita menemukan bahwa melalui tipu daya, Ishak memberkati Yakub. Meskipun Yakub menipu ayahnya, dia masih menerima kuasa berkat ini. Kata-kata yang diucapkan oleh ayah yang sudah lanjut usia kepada putra keduanya menjadi kenyataan. Esau kemudian datang dan memohon ayahnya untuk mendoakan dia, tetapi dengan berkat yang berbeda dengan Yakub.

Juruselamat dunia memang datang melalui garis keturunan Yakub. Benih Abraham bertunas dan berbuah. Yesus Kristus datang sebagai putra Abraham, Ishak, dan Yakub. Hak kesulungan ini tersedia bagi kita hari ini. Kita dapat menerima janji kehidupan kekal jika kita tidak menolak tangan Tuhan yang diulurkan untuk memberkati kita. Biarlah benih iman ditanam di hati kita. Mari kita menyirami dan memelihara harapan kita setiap hari. Kemudian kita akan menyaksikan dengan takjub ketika benih kecil itu, tidak peduli seberapa tua kelihatannya, bertunas dan tumbuh menjadi kehidupan yang akan bertahan selama-lamanya.

Oleh keturunanmulah semua bangsa di bumi akan mendapat berkat, karena engkau mendengarkan firman-Ku.” Kejadian 22:18.

-Doug Batchelor-


Mari bagikan artikel ini

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *