Dalam firman Tuhan ada tambang kebenaran yang kaya, yang Seluruh hidup kita bisa kita gunakan untuk menyelidikiNya, namun kita dapati bahwa kita baru mulai memandang gudangnya yang berharga itu . . . Ada kekayaan yang tak terselidiki bagi kita. Akan membutuhkan waktu selama-lamanya untuk mengerti kekayaan kemuliaan Allah dan Kristus Yesus.
Kristus telah berkata, “Barangsiapa haus, baiklah ia datang kepada-Ku dan minum!” (Yoh- 7:37). Apakah mata air itu sudah kering? Tidak, karena mata air itu adalah mata air yang tidak pernah kering. Kapan saja Anda merasakan kebutuhan Anda, Anda boleh minum, dan minum lagi – Mata air itu akan tetap berisi penuh. Dan bilamana sekali Anda sudah minum dari mata air itu, Anda tidak lagi akan mencari pemuasan dahaga Anda dari bak air pecah dunia ini; Anda tidak lagi belajar bagaimana bisa mendapat kesenangan yang menggembirakan, menghiburkan dan membahagiakan. Tidak, sebab Anda telah minum dari mata air yang membuat kota Allah bergembira. Lalu sukacita Anda akan penuh, karena Kristus akan bersama Anda.
Yehovah Imanuel Ia yang “di dalam Dia tersembunyi segala harta hikmat dan pengetahuan,” yang “dalam Dia berdiam secara jasmaniah seluruh kepenuhan ke-Allahan” (Kol. 2:3,9) bersimpati kepada-Nya, mengenal Dia dan memiliki Dia, sementara hati semakin dibukakan untuk menerima sifat-sifat-Nya; mengenal kasih dan kuasa-Nya, memiliki kekayaan Kritus Yang tak terselidiki, untuk semakin mengerti “betapa lebarnya dan panjangnya dan tingginya dan dalamnya kasih Kristus, dan dapat mengenal kasih itu, sekalipun ia melampaui segala pengetahuan. Aku berdoa, supaya kamu dipenuhi di dalam seluruh kepenuhan Allah” (Efesus 3:18,19) “inilah Yang menjadi bagian hamba-hamba Tuhan dan kebenaran yang mereka terima dari pada-Ku, demikianlah firman Tuhan” (Yes. 54:17).
Tidak perlu kita lapar, tidak perlu haus dan dahaga, sementara gudang surga terbuka bagi kita dan kunci gudang sudah menjadi milik kita. Apakah kunci itu? lman, yang adalah karunia Allah. Bukalah gudang; ambillah harta kekayaan-Nya.
Kepadaku, yang paling hina di antara segala orang kudus, telah dianugerahkan kasih karunia ini, untuk memberitakan kepada orang-orang bukan Yahudi kekayaan Kristus, yang tidak terduga itu. Efesus 3:8.
