Setelah Uni Sovyet runtuh, Amerika menjadi negara dengan kekuatan militer terbesar. Jika pengeluaran militer diperbandingkan, Amerika Serikat menghabiskan 42 persen dari pengeluaran militer dunia. Dengan kata lain, hampir setengah dari investasi militer dunia dilakukan oleh satu negara!
Jika Anda menambahkan anggaran militer negara-negara Eropa, Cina, Rusia, Jepang, Timur Tengah, Australia, Asia Timur, dan Amerika Latin, Anda masih memiliki jumlah yang kurang dari apa yang dikeluarkan Amerika Serikat untuk angkatan bersenjatanya. Sebagai contoh, hanya pada tahun 2010, Amerika Serikat menghabiskan $ 680 miliar untuk militernya, sedangkan negara di tempat kedua, China, hanya menghabiskan $ 85 miliar.
Menariknya, sementara anggaran militer AS menyumbang 40 persen dari pengeluaran senjata global, itu hanya 4,06 persen dari PDB-nya, yang lebih dari 2,6 persen di Prancis dan kurang dari 10 persen di Arab Saudi. Ini sebenarnya rendah untuk Amerika Serikat, yang menggunakan 37,8 persen dari PDB pada tahun 1944. Titik terendahnya adalah 3 persen pada tahun 1999-2001. Tapi, tentu saja, kata “rendah” adalah istilah relatif ketika Anda melihat jumlah besar yang dihabiskan. Tidak heran Amerika Serikat tetap, sejauh ini, sebagai negara dengan persenjataan paling kuat di dunia— dan “satu-satunya negara adikuasa militer.”
Kitab Wahyu mengidentifikasi dua binatang di hari-hari terakhir yang akan mencoba untuk memaksakan hari peribadatan universal. Tentunya akan membutuhkan kekuatan militer besar untuk menegakkan hal ini. Alkitab berkata, “Dan mereka menyembah naga itu, karena ia memberikan kekuasaan kepada binatang itu. Dan mereka menyembah binatang itu, sambil berkata: ‘Siapakah yang sama seperti binatang ini? Dan siapakah yang dapat berperang melawan dia?’” (Wahyu 13: 4).
Dalam menggambarkan binatang ini di bumi, Yohanes menulis, “Dan kepadanya diberikan kuasa untuk memberikan nyawa kepada patung binatang itu, sehingga patung binatang itu berbicara juga, dan bertindak begitu rupa, sehingga semua orang, yang tidak menyembah patung binatang itu, dibunuh.” (Wahyu 13:15). Bangsa apa di dunia ini yang memiliki kekuatan untuk menegakkan undang-undang semacam itu?
Dan kepadanya diberikan kuasa untuk memberikan nyawa kepada patung binatang itu, sehingga patung binatang itu berbicara juga, dan bertindak begitu rupa, sehingga semua orang, yang tidak menyembah patung binatang itu, dibunuh. Wahyu 13:15.
-Doug Batchelor-
