Pertanyaan: Apa yang dibuat oleh manusia yang beroperasi pada jarak 8 miliar mil? Jawabannya: Pioneer 10. Pesawat luar angkasa robotik ini diluncurkan pada tanggal 3 Maret 1972 dan beroperasi pada jarak lebih dari 9,5 jam cahaya dari Bumi. Pioneer 10 berada sekitar lebih dari dua kali jarak planet Pluto dari matahari, dan melakukan perjalanan ke ruang antar bintang dengan kecepatan 28.000 mil per jam. Pioneer 10 memiliki sejumlah rekor. Itu adalah pesawat ruang angkasa pertama yang melakukan perjalanan melampaui sabuk asteroid, pesawat ruang angkasa pertama yang mengunjungi Jupiter, pesawat yang mengumpulkan data dan mengirimkan gambar jarak dekat, pesawat yang pertama menggunakan gravitasi planet untuk mengubah arahnya dan untuk mencapai kecepatan lepas tata surya, serta merupakan artefak manusia pertama yang menjelajah paling jauh pada tata surya luar. Pioneer 10 seharusnya hanya bertahan dua tahun. Ternyata, pesawat ruang angkasa ini mengirim sinyal ke Bumi selama lebih dari 30 tahun!
Misi panjang Pioneer 10 akhirnya berakhir. Instrumen yang ditenagai oleh Radioisotop Thermoelectric Generators (RTGs) 40 watt, menjadi sunyi pada tahun 2003. Namun, pesawat ruang angkasa seberat 570 pon ini akan terus berputar, dan hanya dalam 30.000 tahun atau lebih ia akan lewat dalam waktu sekitar tiga tahun cahaya pada jarak terdekat bintang di konstelasi Taurus. Pioneer 10 bukan lagi objek buatan manusia yang paling jauh. Pada tahun 1998, Voyager 1, dengan kecepatan 35.000 mil per jam, melakukan perjalanan lebih jauh dari Bumi daripada Pioneer 10.
Namun secara teknis, misi Pioneer 10 mungkin belum sepenuhnya selesai. Soalnya, duta penjelajah luar angkasa ini membawa plakat anodized emas enam inci kali sembilan inci yang dibaut ke rangka utama pesawat ruang angkasa. Pesan diukir dengan grafis yang berisi niat baik dari umat manusia serta peta yang menunjukkan lokasi Bumi di tata surya. NASA mengatakan ini dilakukan kalau-kalau “seseorang di luar sana” menemukannya!
Tahukah Anda Alkitab mengajarkan bahwa ada makhluk terestrial ekstra yang mencoba menyampaikan niat baik kepada Bumi juga? Lebih dari 2.000 tahun yang lalu di Palestina ada para gembala yang menjaga ternak mereka di malam hari, ketika tiba-tiba seorang utusan surgawi berbicara kepada mereka. Malaikat ini berkata, “Jangan takut, sebab sesungguhnya aku memberitakan kepadamu kesukaan besar untuk seluruh bangsa.” (Lukas 2:10).
Pesannya adalah bahwa Kristus, Juruselamat dunia, lahir di Betlehem. Kemudian sejumlah makhluk surgawi ini bernyanyi di lereng bukit yang tadinya gelap. Pesan ini tidak dikirim dari Bumi ke luar angkasa. Pesan ini datang dari surga ke planet kita membawa Injil keselamatan.
Dan tiba-tiba tampaklah bersama-sama dengan malaikat itu sejumlah besar bala tentara sorga yang memuji Allah, katanya: “Kemuliaan bagi Allah di tempat yang mahatinggi dan damai sejahtera di bumi di antara manusia yang berkenan kepada-Nya.” Lukas 2:13,14.
-Doug Batchelor-
