Pada tahun 1981, di gurun yang terik dekat Barstow, California, Departemen Energi AS menyelesaikan pembangunan apa yang disebut “menara tenaga surya”. Itu tampak seperti mercusuar samudra di tengah gurun tandus yang dikelilingi oleh sekumpulan cermin. “Solar One,” demikian sebutannya, adalah proyek percontohan yang dibangun untuk menghasilkan listrik menggunakan tenaga matahari. Menara ini dikelilingi oleh 1.818 cermin khusus yang disebut heliostat yang melacak matahari sepanjang hari.
Tujuannya adalah untuk memantulkan sinar matahari ke satu titik fokus di puncak menara. Titik ini menjadi sangat panas, menghasilkan uap dari air yang akan menggerakkan generator listrik hingga menghasilkan daya 10 megawatt setiap hari. Pada tahun 2007, Departemen Energi A.S. menyelesaikan unit energi tenaga surya di Boulder City, Nevada yang dapat menghasilkan daya 64 megawatt setiap hari, atau sekitar 134.000.000 kilowatt/jam per tahun.
Ini mengingatkan saya pada peristiwa luar biasa yang dicatat oleh sejarawan Yunani dan Romawi kuno yang telah banyak diperdebatkan oleh para sarjana modern. Mereka mengklaim bahwa selama pengepungan Syracuse pada thn 212 SM, Archimedes, penemu Yunani kuno yang terkenal itu, membuat senjata canggih dengan mengatur kombinasi cermin untuk memfokuskan cahaya matahari pada seluruh armada Romawi hingga terbakar. Kapanpun sebuah kapal perang musuh datang dalam jangkauan, dia mengarahkan cahaya yang kuat tsb ke kapal sampai kapal itu menyala. Karena bahan seperti kaca, kayu dan layar yang sangat mudah terbakar, kapal dengan cepat habis dimakan api. Peristiwa luar biasa dalam sejarah ini tidak pernah dibantah, tetapi banyak yang telah mengujinya.
Baru-baru ini, tim dari MIT mencoba membuat ulang “Archimedes Death Ray” yang terkenal itu. Dengan serangkaian cermin yang diatur dengan hati-hati, mereka berhasil menyalakan api di kapal yang berjarak 75 kaki. Mungkin kita harus lebih menghargai teknologi kuno. Bagaimanapun, seseorang harus sangat cerdik untuk bisa menciptakan ini.
Alkitab mengajar kita bahwa Yesus adalah Matahari Kebenaran, dan setiap orang Kristen harus memantulkan terang itu di dunia yang gelap ini. Kekuatan yang dihasilkan bisa menyelamatkan jiwa!
Tetapi kamu yang takut akan nama-Ku, bagimu akan terbit surya kebenaran dengan kesembuhan pada sayapnya. Kamu akan keluar dan berjingkrak-jingkrak seperti anak lembu lepas kandang. Maleakhi 4:2
-Doug Batchelor-
