Lonjakan kasus pneumonia baru-baru ini di antara anak-anak di Warren County, Ohio, membuat para orang tua di seluruh negeri khawatir akan adanya virus baru dari Tiongkok. Disebut sebagai “sindrom paru-paru putih” oleh beberapa sumber berita, laporan-laporan tersebut mengaitkan kasus-kasus tersebut dengan wabah pneumonia di Tiongkok dan menyatakan bahwa wabah di Ohio disebabkan oleh patogen baru yang dapat menyebar dengan cepat dan menyebabkan kerusakan yang cukup parah.
Laporan-laporan selanjutnya menekankan bahwa 145 kasus pneumonia anak yang dilaporkan di Ohio sejak bulan Agustus tidak menyebabkan kematian dan disebabkan oleh patogen yang sudah dikenal dan tidak ada hubungannya dengan wabah serupa di Eropa dan Cina. Para pejabat kesehatan memperkirakan adanya peningkatan penyakit pernapasan pada musim ini. Meskipun wabah di Ohio lebih tinggi dari biasanya, namun hal ini tidak terlalu mengkhawatirkan. “Sampai hari ini, kami tidak melihat sesuatu yang tidak lazim dalam hal kunjungan ke unit gawat darurat terkait pneumonia,” kata Direktur CDC, Mandy Cohen.
“Tidak ada bukti bahwa apa yang kita lihat di Warren County memiliki hubungan dengan aktivitas pernapasan apa pun di negara bagian, di negara ini, atau di dunia,” kata Dr. Clint Koenig, direktur medis Warren County Health District kepada ABC News.
Mycoplasma pneumoniae, sejenis bakteri yang dapat menyebabkan pneumonia, menyebabkan paru-paru tampak putih dalam sinar-X. Laporan berita secara keliru menyebutnya “sindrom paru-paru putih,” sehingga memicu kekhawatiran akan penyakit baru. “Sindrom paru-paru putih” adalah kata kunci medis, bukan diagnosis resmi.
Mengapa Kita Jatuh Sakit di Musim Dingin
Bulan-bulan musim dingin biasanya merupakan waktu ketika penyakit pernapasan lebih sering terjadi. Pilek, RSV (respiratory syncytial virus), COVID-19, dan influenza adalah penyebab umum penyakit pernapasan dan pneumonia. Orang-orang lebih banyak berada di dalam ruangan, sehingga memudahkan penularan virus dan bakteri. Udara yang dingin dan kering juga dapat menurunkan kekebalan tubuh.
Sebuah penelitian terbaru oleh para peneliti Harvard Medical School dan Northwestern University menemukan penyebab yang sebelumnya tidak diketahui untuk peningkatan penyakit pernapasan selama musim dingin. Ketika patogen memasuki hidung, “sel-sel di bagian depan hidung mendeteksi bakteri dan kemudian melepaskan miliaran kantung kecil berisi cairan yang disebut vesikula ekstraseluler, atau EV, ke dalam lendir untuk mengelilingi dan menyerang bakteri.” Para peneliti menemukan bahwa respons biologis ini menurun hingga 40% dalam cuaca dingin.
Empat Cara untuk Tetap Sehat Selama Musim Dingin
Tidak heran jika banyak dari kita yang jatuh sakit selama musim dingin karena hawa dingin melemahkan respons kekebalan tubuh kita. Namun, ada banyak hal yang dapat kita lakukan untuk memperkuat sistem kekebalan tubuh dan tetap sehat sepanjang tahun. Bahkan, Tuhan ingin tubuh kita tetap kuat di musim apa pun. “Saudara-saudaraku yang kekasih, aku berdoa, supaya kamu sejahtera dalam segala hal dan dalam keadaan sehat, sama seperti jiwamu sejahtera (3 Yohanes 2).
Saudara-saudaraku yang kekasih, aku berdoa supaya kamu sejahtera dalam segala hal dan dalam keadaan sehat walafiat.
Berikut adalah empat cara sederhana yang Tuhan berikan kepada kita untuk meningkatkan sistem kekebalan tubuh kita:
- Pola Makan Makanan Utuh dan Nabati: Makanan asli yang Tuhan berikan kepada manusia hanya terdiri dari tumbuh-tumbuhan. “Lihatlah, Aku telah memberikan kepadamu segala tumbuh-tumbuhan yang berbiji, yang ada di seluruh muka bumi ini, dan segala pohon yang berbuah, yang menghasilkan buahnya, itulah yang akan menjadi makananmu” (Kejadian 1:29). Makanan nabati masih merupakan makanan terbaik untuk membangun dan menjaga kesehatan. Makanan nabati menyediakan bahan-bahan mentah-vitamin dan mineral, antioksidan, dan senyawa lain-yang dibutuhkan sistem kekebalan tubuh untuk melawan penyusup.
- Olahraga di luar ruangan: Aktivitas yang kuat di udara segar dan sinar matahari adalah salah satu cara terbaik untuk menangkal penyakit musim dingin. Sinar matahari membantu tubuh Anda memproduksi vitamin D, memodulasi sistem kekebalan tubuh dan memungkinkannya untuk melawan penyakit dengan lebih efektif. Menghirup udara segar dan bersih membantu mengoksidasi sistem tubuh Anda, meningkatkan sel-sel kekebalan tubuh-dan kesehatan mental Anda. Olahraga ringan secara teratur menghasilkan manfaat sistem kekebalan tubuh yang paling signifikan.
- Terapi Air: Minum banyak air bersih dan murni sangat penting untuk kesehatan yang baik, terutama selama musim dingin. Air memungkinkan kehidupan, menjaga tubuh kita tetap bersih, luar dan dalam, dan meningkatkan kesehatan dengan berbagai cara. Jika Anda merasa sakit, cobalah minum air dua kali lebih banyak dari biasanya. Hidroterapi secara efektif meningkatkan sirkulasi dan melawan penyakit. Mandi air panas dan air dingin adalah cara sederhana untuk melakukannya di rumah: Nikmati air panas selama tiga menit, lalu putar shower ke air dingin selama 30 detik. Lakukan setidaknya tiga kali siklus air panas dan dingin untuk mendapatkan manfaat yang maksimal. Pastikan untuk mengakhirinya dengan air dingin untuk mendapatkan peningkatan terbesar dalam aktivitas sel kekebalan tubuh.
- Istirahat yang Cukup: Tubuh Anda membutuhkan waktu istirahat yang cukup agar tetap sehat dan kuat. Tidur berkualitas selama tujuh hingga delapan jam setiap malam adalah salah satu cara terbaik untuk meningkatkan sistem kekebalan tubuh Anda. Tubuh Anda memproduksi sel darah putih, komponen penting dari sistem kekebalan tubuh, dan protein yang disebut sitokin, yang menargetkan infeksi dan peradangan, selama tidur. Mematuhi istirahat Sabat mingguan juga memberi tubuh Anda waktu yang diperlukan untuk menyembuhkan dan meremajakan diri.
Wabah “paru-paru putih” mungkin bukan sesuatu yang tidak biasa, tetapi ini merupakan pengingat yang baik untuk memprioritaskan perawatan tubuh kita. Ketika kita hidup sesuai dengan prinsip-prinsip kesehatan Tuhan, kita memuliakan Dia dengan tubuh kita (1 Korintus 6:19, 20) dan menempatkan diri kita di tempat di mana Dia dapat memenuhi janji-Nya untuk memelihara kesehatan kita.
“Apabila kamu dengan sungguh-sungguh mendengarkan suara TUHAN, Allahmu, dan melakukan apa yang benar di mata-Nya, dengan mendengarkan perintah-Nya dan berpegang pada segala ketetapan-Nya, maka Aku tidak akan menimpakan kepadamu penyakit yang telah Kutimpakan kepada orang Mesir. Sebab Akulah TUHAN yang menyembuhkan kamu” (Keluaran 15:26).
Untuk mempelajari lebih lanjut tentang prinsip-prinsip kesehatan Tuhan yang ditemukan dalam Alkitab dan telah dibuktikan oleh ilmu pengetahuan, silakan minta salinan digital atau cetak majalah gratis kami Amazing Health Facts: 8 Rahasia untuk Hidup Lebih Lama dan Lebih Sehat.
