YUNUS MODERN

Renungan Harian
Mari bagikan artikel ini

Pada pukul 4:30 pagi tanggal 26 Mei 2013, di perairan kaya minyak di lepas pantai Nigeria, Harrison Odjegba Okene duduk di sebuah ruangan kecil di kapal tunda tempat dia bekerja sebagai juru masak. Perahu itu tiba-tiba meluncur, terbalik, dan mulai tenggelam. Tanpa cahaya atau pemanas, dia meraba-raba jalan ke kabin yang tampaknya lebih aman dibandingkan tempat di mana dia berada, dan di sana dia menunggu suhu turun namun air semakin memenuhi kabinnya.

 Okene menumpuk kasur di atas tempatnya duduk agar tetap di atas air. Dengan hanya sebotol soda untuk minuman, dia menghabiskan waktu yang tampaknya sangat lama bagi hidupnya dan dia membuat krunya sangat mengkhawatirkannya. Pada satu titik, dia menjadi lebih takut lagi ketika dia mendengar suara hiu atau barakuda laut yang sedang makan dan berebut makanan di dekatnya.

 Akhirnya Okene berhasil diselamatkan oleh tim penyelam. Karena semua anggota kru lainnya telah tewas, ketika salah satu penyelam melihat tangannya, penyelam tersebut mengira itu adalah tangan mayat — tetapi ternyata tangan itu menariknya kembali!  “Saya mulai memanggil nama Tuhan.… Saya mulai mengenang ayat-ayat yang saya baca sebelum saya tidur. Saya membaca Alkitab dari Mazmur 54 sampai 92. Istri saya telah mengirimi saya ayat-ayat untuk dibaca malam itu ketika dia menelepon saya sebelum saya pergi tidur,” kata Okene kemudian.

 Okene telah menghabiskan tiga hari di dalam sebuah kapal tunda di kedalaman keruh Samudera Atlantik, dibebaskan dari kematian melalui doanya kepada Tuhan. Apakah cerita ini mengingatkan Anda pada seseorang di dalam Alkitab?

 Ketika orang-orang di zaman Yesus meminta tanda, Dia berkata “tanda Yunus” adalah satu-satunya tanda yang akan diberikan. Ketika Yunus berkhotbah di Niniwe, pengalaman “hidup kembali” dengan ikan paus kemungkinan besar membuat orang percaya pada pesannya. Demikian pula, kebangkitan Yesus adalah bukti keilahian-Nya.

 Namun sayangnya, bagi banyak orang, tanda Yunus tidaklah cukup — bukan hanya mereka tidak mempercayai kisah Yunus, tetapi mereka juga menyangkal kebangkitan Yesus. Kita memiliki pilihan: kita bisa bergabung dengan “angkatan jahat” dalam ketidakpercayaan atau orang Niniwe yang percaya dan bertobat. Apakah tanda sudah Yunus cukup untuk Anda?

Ketika orang banyak mengerumuni-Nya, berkatalah Yesus: “Angkatan ini adalah angkatan yang jahat. Mereka menghendaki suatu tanda, tetapi kepada mereka tidak akan diberikan tanda selain tanda nabi Yunus.

Lukas 11:29

-Doug Batchelor-


Mari bagikan artikel ini

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *