Bersaksi Satu Satu

Renungan Harian
Mari bagikan artikel ini

939453_76099005Karena begitu besar kasih Allah akan dunia ini, sehingga Ia telah mengaruniakan anakNya yang tunggal, supaya setiap orang yang percaya kepadaNya tidak binasa, melainkan beroleh hidup yang kekal. Yohanes 3:16.

Mengapa tidak semua yang mengaku mengasihi Allah berusaha menerangi tetangga-tetangga mereka dan rekan-rekan mereka, sehingga mereka tidak lebih lama melalaikan keselamatan yang besar ini? Kristus menyerahkan diriNya sendiri  untuk mengalami kematian pedih yang hina, yang menunjukkan kesusahan jiwanya yang besar untuk menyelamatkan orang-orang yang akan binasa. Ya, Kristus sanggup, Kristus mau, Kristus rindu, untuk menyelamatkan semua orang yang mau datang kepadaNya!

Berbicaralah kepada jiwa-jiwa yang hendak binasa dan mengajak mereka memandang kepada Yesus yang di salib, merasai mati supaya memungkinkan bagiNya untuk mengampuni. Bicaralah kepada orang­orang berdosa dengan hatimu sendiri yang dibanjiri dengan kelemahlembutan dan kasih Kristus yang turut merasakan. Hendaknya ada kesungguh-sungguhan yang mendalam, tetapi bukan kata­ kata yang keras dan pedas yang kedengaran dari orang yang berusaha memenangkan jiwa untuk  memandang dan hidup.

Pertama serahkanlah jiwamu sendiri kepada Allah. Bila engkau memandang kepada Juru damai kita di sorga, biarlah hatimu hancur. Kemudian berlakulah lunak dan rendah hati, maka engkau dapat mengajar orang berdosa yang bertobat sebagai orang yang menyadari akan kuasa kasih yang menebus. Berdoalah dengan jiwa-jiwa ini, dengan iman bawalah mereka ke kaki salib; angkatlah pikiran mereka bersama dengan pikiranmu, dan tetapkan mata imanmu ke arah pandanganmu, kepada Yesus penanggung dosa. Usahakanlah supaya mereka keluar dari keadaan diri mereka sendiri yang malang dan berdosa datang kepada Juruselamat, maka kernenangan telah diraih. Mereka sendirilah yang memandang Anak Domba Allah yang mengangkut dosa dunia. Mereka melihat Jalan, Kebenaran dan Hidup itu. Matahari Kebenaran memancarkan cahayanya yang terang ke dalam hati. Arus yang kuat dari air pasang kasih yang menebus itu mengalir ke dalam jiwa yang kering dan haus, lalu orang berdosa itu diselamatkan kepada Yesus Kristus.

Kristus disalilbkan – bicarakan hal itu, nyanyikan, doakan, maka ia akan menghancurkan dan memenangkan hati. Inilah kuasa dan hikmat Allah untuk mengumpul jiwa­jiwa bagi Kristus. Kata-kata yang diatur secara resmi, yaitu penyuguhan pokok pembicaraan yang dipertentangkan semata-mata hanyalah menghasilkan sedikit kebaikan. Kasih Allah yang meluluhkan di dalam hati para pekerja akan diketahui oleh orang­orang kepada siapa mereka bekerja. Jiwa-jiwa sedang haus akan air hidup. Janganlah menjadi tempat cadangan air yang kosong. Jikalau engkau menyatakan kasih Kristus kepada mereka, engkau dapat menuntun orang-orang yang lapar dan haus kepada Yesus, dan ia akan memberi mereka roti hidup dan air keselamatan.

 

Maranata Hal.105


Mari bagikan artikel ini

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *