KELUARGA KERAJAAN ALLAH

Renungan Harian
Mari bagikan artikel ini

Amazingfacts.id: Mereka yang benar-benar anak-anak Allah adalah orang-orang percaya, bukan yang ragu-ragu dan penggerutu, mereka adalah anggota keluarga kerajaan Allah.

harta milik allah

Sepanjang zaman dan di segala bangsa, mereka yang percaya bahwa Yesus dapat dan akan menyelamatkan mereka secara pribadi dari dosa, adalah yang dipilih oleh Allah; mereka adalah harta milikNya yang istimewa.

Tuhan dengan murah hati membuka pengertian kita pada kebenaran oleh Roh Kudus, dan kita harus menyambutnya dengan menyesuaikannya dalam ketaatan dan kesetiaan, sejalan dengan keistimewaan dan keuntungan yang telah dianugerahkan kepada kita.

Tuhan sedang menunggu untuk bermurah hati kepada umatNya, memberikan mereka pengetahuan yang bertambah-tambah tentang tabiatNya, tentang kebaikanNya, kemurahan, dan kasih.

Ia menanti untuk memperlihatkan kemuliaanNya kepada mereka; dan jika mereka mau terus mengenal Tuhan, maka mereka akan mengetahui bahwa rencana-rencanaNya disiapkan seperti pagi hari.

kebenaran injil

Umat Allah tidak boleh berdiri di atas tanah biasa, tetapi di atas tanah suci kebenaran Injil.

Mereka harus menjaga langkah bersama Pemimpin mereka, memandang terus kepada Yesus, Pencipta dan Penyempurna iman mereka, berjalan ke depan dan ke atas, dan tidak berhubungan dengan pekerjaan kegelapan yang tak menghasilkan buah.

Adalah hak istimewa anak-anak Allah untuk dilepaskan dari pengendalian hawa nafsu daging, dan memelihara tabiat surgawi mereka yang istimewa, yang membedakan mereka dari para pecinta dunia.

Dalam kualitas moral mereka, dalam kebiasaan dan adat, mereka terpisah dari dunia. Siapakah anak-anak Allah?

umat istimewa

Mereka adalah anggota keluarga kerajaan, dan kaum yang rajani, umat istimewa, yang memperlihatkan pujian terhadap Dia yang telah memanggil mereka keluar dari kegelapan ke dalam terangNya yang ajaib.

Tidakkah mereka yang kepadanya telah diserahkan kekayaan kebenaran, menimbang keuntungan unggul dari terang dan keistimewaan yang telah dibeli bagi kita dengan pengorbanan Putra Allah di salib Kalvari?

Kita dihakimi oleh terang yang telah diberikan kepada kita, dan kita tidak dapat mencari alasan untuk meringankan jalan kita. Jalan, Kebenaran, dan Kehidupan telah ditaruh di hadapan kita.

Kita harus menempatkan kemauan kita di sisi kemauan Tuhan, dan dengan tegas bertekad bahwa oleh kasih karuniaNya kita akan bebas dari dosa.

Barangsiapa percaya kepada Anak, ia beroleh hidup yang kekal. Yohanes 3:36.

 

-Suara Hati, Hlm. 80-


Mari bagikan artikel ini

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *