Amazingfacts.id: Yesus tidak hanya tertarik untuk mengajar; Dia juga menghabiskan sebagian besar pelayanan-Nya untuk membuat mata yang buta menjadi melihat, membuka telinga yang tuli, menghilangkan demam, dan bahkan membangkitkan orang dari kematian. Kristus peduli dengan tubuh fisik orang-orang yang dilayani-Nya.
Yesus Memberi Kuasa Pada MuridNya
Ketika Kristus mengutus 12 murid-Nya, Alkitab berkata, “Yesus memanggil kedua belas muridNya dan memberi kuasa kepada mereka untuk mengusir roh-roh jahat dan untuk melenyapkan segala penyakit dan segala kelemahan.” (Matius 10:1). Pelayanan menyembuhkan orang lain tidak hanya ditujukan pada zaman Alkitab, tetapi untuk segala zaman.
Pada gereja mula-mula, Yakobus, saudara Yesus, memberikan petunjuk kepada kita tentang doa khusus bagi mereka yang sakit. “Kalau ada seorang di antara kamu yang sakit, baiklah ia memanggil para penatua jemaat, supaya mereka mendoakan dia serta mengolesnya dengan minyak dalam nama Tuhan. Dan doa yang lahir dari iman akan menyelamatkan orang sakit itu dan Tuhan akan membangunkan dia; dan jika ia telah berbuat dosa, maka dosanya itu akan diampuni.” (Yakobus 5:14, 15).
Penyembuhan Dalam Kehendak Tuhan
Ada beberapa pedoman yang perlu diingat ketika kita berdoa untuk orang sakit. Pertama, ayat ini menunjukkan bahwa orang yang meminta pengurapan ini harus menyelidiki hati mereka dan mengakui semua dosa yang diketahui.
Kedua, ketika kita berdoa untuk kesembuhan, kita juga harus mengikuti teladan Yesus yang mengatakan, “Jadilah kehendak-Mu” (Lukas 11:2; 22:42). Kadang-kadang orang dibaringkan di dalam kubur; hal ini tidak selalu menunjukkan kurangnya iman. (Pikirkanlah apa yang terjadi pada Yohanes Pembaptis.) Namun seseorang dapat dengan tulus mengetahui bahwa suatu hari nanti, pada saat kebangkitan, Allah pasti akan “membangkitkan” mereka.
Terakhir, kita harus berhati-hati dengan apa yang disebut “penyembuh iman”. Ada banyak contoh kesembuhan palsu di mana orang dijebak untuk “berpura-pura” sakit oleh seorang pemuka agama, dan kemudian bertindak seolah-olah mereka telah sembuh. Bahkan Iblis pun dapat menipu orang dengan tipu muslihat penyembuhan (Wahyu 16:14).
Yesus pun berkeliling di seluruh Galilea; Ia mengajar dalam rumah-rumah ibadat dan memberitakan Injil Kerajaan Allah serta melenyapkan segala penyakit dan kelemahan di antara bangsa itu. Matius 4:23.