Pekabaran Salib

Renungan Harian
Mari bagikan artikel ini

jesus-resurrection-easter-sunday-wallpapers-2560x1440Tetapi aku sekali-kali tidak mau bermegah, selain dalam salib Tuhan kita Yesus Kristus, sebab olehNya dunia telah disalibkan bagiku dan aku bagi dunia. Galatia 6:14

Tuhan telah memberi saya suatu pekabaran untuk umatNya. . . . Engkau telah dibeli dengan harga tunai, dan semua yang engkau miliki dan apa yang ada padamu haruslah digunakan demi kemuliaan Allah dan demi kebaikan sesamamu manusia. Kristus mati di salib untuk menyelamatkan dunia dari kebinasaan sebab dosa. Ia meminta engkau bekerja sama dalam pekerjaan ini. Engkau harus menjadi tanganNya yang menolong. Dengan usaha sungguh-sungguh dan tidak mengenal lelah engkau harus bekerja menyelamatkan yang hilang. . . .

Kuasa karunia Kristus yang mengubahkan membentuk orang yang menyerahkan dirinya pada pekerjaan Allah. . . . Ia tidak akan berlengah-lengah melihat jiwa-jiwa yang sedang binasa di sekelilingnya. . . . Ia menyadari bahwa setiap bagian hidupnya adalah milik Kristus yang telah menebusnya dari perhambaan dosa, bahwa setiap detik masa depannya telah dlbeli dengan darah indah kehidupan Anak Allah yang tunggal itu.

Adakah engkau memiliki penghargaan yang mendalam terhadap pengorbanan yang dibuat di Golgota sehingga engkau rela menjadikan setiap perhatian lain dibaktikan kepada pekerjaan penyelamatan jiwa-jiwa? Kerinduan luar biasa yang sama untuk menyelamatkan orang berdosa itu yang menandai kehidupan Juruselamat, menandai kehidupan para pengkitNya yang sejati. Orang Kristen tidak mempunyai kerinduan untuk hidup bagi diri sendiri, Ia senang menyerahkan segala yang dimilikinya dan yang ada padanya kepada pekerjaan Tuhan. Ia digerakkan oleh kerinduan yang tak dapat diungkapkan untuk memenangkan jiwa kepada Kristus.

Bagaimanakah saya dapat mempermuliakan Dia dengan sebaik­baiknya yaitu saya yang ada oleh penciptaan dan penebusan? Inilah pertanyaan yang kita harus tanyakan kepada diri kita sendiri. Dengan kerinduan yang keras orang yang betul-betul bertobat berusaha melepaskan mereka yang masih dalam genggaman Setan. . . .

Sekarang kita hanya mempunyai sedikit waktu saja bersedia-sedia memperoleh hidup yang kekal. . . . Orang-orang membutuhkan kebenaran itu, dan dengan usaha yang sungguh-sungguh dan penuh kesetiaan kebenaran itu harus disampaikan kepada mereka. Jiwa-jiwa harus dicari, didoakan, dan kita bekerja bagi mereka. . . .

Ke atas pundak kita terletak tanggung jawab yang berat memberi amaran kepada dunia mengenai nasib yang akan menimpanya. . . . Allah memanggil gerejaNya supaya bangun dan membungkus dirinya dengan kuasa. Mahkota-mahkota kekal harus dimenangkan; kerajaan sorga harus diraih; dunia yang sedang binasa dalam kebodohan haruslah diterangi.

 

Maranata Hal. 100 


Mari bagikan artikel ini

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *