PENGANTARA MEMAKAI SIFAT ALAMIAH KITA

Renungan Harian
Mari bagikan artikel ini

jesus-prays-240x300Anak-anakku, hal-hal ini kutuliskan kepada kamu, supaya kamu jangan berbuat dosa, namun jika seorang berbuat dosa, kita mempunyai Seorang pengantara pada Bapa, yaitu Yesus Kristus, yang adil. 1 Yoh. 2:1

Penugasan dan pemberian Tuhan demi kita tidak terbatas. Takhta kasih karunia itu sendiri diduduki oleh Dia yang mengizinkan kita memanggil-Nya Bapa. . . . Ia telah menempatkan di mezbah-Nya Pengantara yang memakai sifat alamiah kita. Sebagai Pengantara kita, tugas Kristus ialah memperkenalkan kita kepada Tuhan sebagai anak laki-laki dan perempuan kepunyaan-Nya. Ia mengantarai demi mereka yang menerima Dia. Dengan darah-Nya sendiri Ia telah membayar tebusari mereka. Oleh jasa-jasa-Nya Ia memberikan kepada mereka kuasa menjadi anggota keluarga kerajaan, anak-anak Raja surgawi. Dan Bapa menunjukkan kasih-Nya yang tak terbatas kepada Kristus oleh menerima dan menyambut teman-teman Kristus sebagai teman-Nya. Ia merasa puas dengan pendamaian yang dilakukan. Ia dipermuliakan oleh inkarnasi, kehidupan, kematian, dan pengantaraan Anak-Nya.

Dalam nama Kristus permohonan kita naik kepada Bapa. Ia mengantarai demi kita, dan Bapa membukakan semua harta kekayaan kasih karunia-Nya untuk kita, untuk kita nikmati dan bagikan bagi orang lain. . . .

Kristus adalah mata rantai penghubung antara Tuhan dan manusia. . . . Ia menempatkan seluruh kebajikan kebenaran-Nya di pihak pemohon. Ia memohon bagi manusia, dan manusia, yang memerlukan pertolongan Ilahi, memohon bagi dirinya sendiri di hadilat Tuhan, dengan menggunakan pengaruh Dia yang memberikan hidup-Nya demi kehidupan dunia ini. Sementara kita mengakui di hadirat Tuhan penghargaan kita kepada jasa-jasa Kristus, keharuman semerbak telah diberikan kepada pengantaraan kita. Sementara kita mendekati Tuhan melalui kebaikan jasa-jasa Penebus, Kristus menempatkan kita dekat di samping-Nya, mengelilingi kita dengan lengan kemanusiaan-Nya, sementara dengan lengan Ilahi-Nya Ia menggapai takhta Yang Tak Terbatas kuasanya itu. Ia menaruh jasa-jasa-Nya, sebagai dupa yang harum, dalam pedupaan di tangan kita, untuk mendorong permohonan kita. . . .

Ya, Kristus telah menjadi pengantara doa antara manusia dengan Tuhan. Ia juga telah menjadi pengantara berkat antara Tuhan dengan manusia.

 

“That I May Know Him”


Mari bagikan artikel ini

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *