SUATU GAMBARAN TENTANG TULAH YANG KETUJUH

Renungan Harian
Mari bagikan artikel ini

0200901301Sudahlah engkau melihat gedung hujan air beku, yang kutaruh sampai kepada masa kesurakan? Ayub 38 :22,23 (Terjemahan Lama)

Bryon Belden, Sarah Belden, dan saudari May Lacey pergi dengan saya ke perkumpulan yang mengundang saya di Prospect (Australia). Ketika kemi meninggalkan tempat perkumpulan kami melihhat angin topan bertiup … begitu jelas sehingga kami mempercepat kendaraan kami secepat kuda-kuda kami dapat berlari. Ketika sudah mendekati rumah, angin topan ini menyerang dengan ganas. Batu-batu hujan es mulai berjatuhan – sebesar telur ayam. … Hujan ini membuat  kuda-kuda yang masih muda ini ketakutan, sebab bungkahan batu hujan es ini menimpa kuda-kuda ini dengan mengerikan.

Saya berkata, “Byron, turunlah segera. … Pergi ke bagian kepalanya; bicara padanya. Biar kuda-kuda itu mengetahui bahwa bukan engkau yang memukulnya.” Dengan ini ia melompat turun. Saya berkata, “May Lacay dan Sarah, turunlah.” Mereka turun … saya menyusul turun, dibantu oleh May dan Sarah. … Angin berhembus begitu kencangnya sehingga menerbangkan topi kami dan bantal tempat duduk sudah diterbangkan dari kereta yang berat telah dihembuskan angin ke ladang, dan terbang berputar-putar.

Sungguh hebat pemandangan itu! Saudari Belden, May Lacey dan saya tiba di rumah  tanpa tapi. … Byron dengan kuda-kuda muda yang ketakutan. … Kami mengucap syukur kepada Allah atas pertolonganNya. …

Inilah pengalaman sangat hebat yang pernah kualami dalam kereta dengan angin topan. … Saya memikirkan hari apabila pehukuman Allah akan dicurahkan ke atas  dunia, bilamana kabut hitam pekat dan kegelapan yang menyeramkan akan menutupi langit seperti karung rambut. … Angan-angan saya membayangkan apa yang akan terjadi pada saat itu ketika suara Tuhan yang hebat itu memerintahkan malaikat-malaikatNya, “Pergilah dan tumpahkanlah ketujuh cawan murka Allah itu ke atas bumi.” …

Wahyu 6 dan 7 penuh dengan arti. Pehukuman Allah yang dinyatakan itu sungguh mengerikan. Ketujuh malaikat itu berdiri di hadapan Allah untuk menerima tugas mereka. Kepada mereka diberikan tujuh terompet. Tuhan akan turun untuk menghukum penghuni bumi. …

Ketika tulah-tulah Allah berlaku di atas bumi maka hujan es besar seberat seratus pon akan jatuh menimpa orang-orang jahat.

 

Maranata Hal. 284 


Mari bagikan artikel ini

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *