Tahukah Anda bahwa sebenarnya tidak ada yang namanya belut listrik? Belut listrik sebenarnya adalah ikan pisau yang mengeluarkan muatan listrik. Ikan ini tumbuh lebih dari enam kaki panjangnya dan beratnya bisa lebih dari 40 pon. Ia tidak memiliki sisik dan mulutnya persegi. Ikan ini adalah penghirup udara dan muncul ke permukaan untuk menghirup udara setiap 10 menit atau lebih. Meski disebut belut, ikan ini lebih dekat dengan lele. Ikan ini hidup di air tawar di Amazon dan Sungai Orinoco di rawa-rawa, anak sungai, dan dataran pantai. Sebagian besar menikmati dasar berlumpur pada air yang tenang dan sungai yang tergenang.
Belut listrik memiliki organ khusus yang disesuaikan untuk menghasilkan listrik. Kelompok ujung saraf yang sangat padat berada di perut, yang merupakan empat perlima bagian dari tubuhnya. Pada belut listrik kecil, sel ujung saraf memiliki panjang sekitar seperempat inci dan memiliki tegangan listrik 0,14 volt. Rata-rata belut listrik kecil memiliki sekitar 1.000 sel ujung saraf per inci persegi kulit, yang mampu menghasilkan lebih dari 75 volt per inci.
Pengeluaran listrik oleh belut ini adalah untuk membela diri atau untuk mendeteksi atau menyetrum mangsanya saat berburu. Salah saru organ pelepasan listrik belut ini adalah organ pengarah kecil yang memancarkan listrik terus menerus untuk navigasi dan organ besar bertegangan tinggi yang memasok sebagian besar daya untuk aliran listrik sesekali.
Arus paling kuat yang dipancarkan oleh belut listrik, berasal dari belut yang ada dalam sungai-sungai di Lembah Amazon. Mereka mampu memancarkan arus hingga 600 volt. Belut listrik ini bahkan mampu mengejutkan kuda. Ini juga bisa mematikan bagi manusia, tergantung di mana listrik menyengat tubuh.
Iblis juga berusaha melumpuhkan korbannya sebelum dia menghancurkan mereka! Allah memperingatkan bangsa Israel melalui Musa, “Hati-hatilah, supaya jangan hatimu terbujuk, sehingga kamu menyimpang dengan beribadah kepada allah lain dan sujud menyembah kepadanya.” (Ulangan 11:16). Ketika kita berpaling dari Tuhan kepada hal-hal duniawi, kita menjadi lemah dan rentan terhadap tipu daya Setan. Tetapi ketika kita mengenakan seluruh perlengkapan senjata Tuhan, kita aman dari goncangan iblis.
Kenakanlah seluruh perlengkapan senjata Allah, supaya kamu dapat bertahan melawan tipu muslihat Iblis. Efesus 6:11.
-Doug Batchelor-