Berlian adalah bahan alami paling keras yang dikenal oleh manusia. Kekerasan berlian telah melegenda sejak jaman dahulu. Namanya berasal dari kata Yunani kuno yakni ‘adamas’ yang artinya “tak terkalahkan.” Sekitar 130 juta karat ditambang setiap tahun, dengan nilai hampir $ 9 miliar. Sekitar 220.000 pon berlian disintesis setiap tahun. Pembentukan berlian membutuhkan bahan karbon pada tekanan yang sangat tinggi. Berlian juga bisa terbentuk secara alami lainnya. Misalnya, berlian yang sangat kecil, yang dikenal sebagai berlian mikro, telah ditemukan di kawah yang disebabkan oleh tabrakan meteorit.
Berlian terbesar di dunia adalah Bintang Afrika, 530 karat, salah satu permata mahkota Inggris. Tanggal 28 Agustus 2007, sebuah tambang berlian di Afrika Selatan mengumumkan telah menemukan berlian yang diyakini berukuran dua kali lipat dari ukuran pemecah rekor sebelumnya. Berlian yang belum dipotong itu diharapkan bisa terjual hingga $ 30 juta. Tapi itu mungkin belum yang terbesar.
Beberapa astronom percaya bahwa mereka benar-benar telah menemukan berlian terbesar yang diketahui berada di alam semesta di langit tepat di atas Australia. Menurut astronom Amerika di Harvard-Smithsonian Center for Astrophysics, bintang katai putih di konstelasi Centaurus, di sebelah Southern Cross, telah ditemukan memiliki inti padat selebar 2.000 mil yang berasal dari kristal karbon, atau dengan kata lain, berlian. Beratnya 2,27 ribu triliun triliun ton — itu berarti 10 miliar triliun triliun karat, atau diikuti 34 angka nol. “Itu adalah ibu dari semua berlian,” kata astronom Travis Metcalfe, yang memimpin tim peneliti yang mempelajari bintang tersebut.
Tuhan menyukai perhiasan dan akan menghiasi Yerusalem Baru dengan banyak batu berharga yang nilainya melampaui apa pun yang pernah kita lihat di Bumi. Ketika kita memikirkan tentang ciptaan Tuhan di surga, sepertinya tidak mustahil bahwa setiap gerbang di kota Tuhan itu sangat unik. “Dan kedua belas pintu gerbang itu adalah dua belas mutiara: setiap pintu gerbang terdiri dari satu mutiara dan jalan-jalan kota itu dari emas murni bagaikan kaca bening” (Wahyu 21:21). Saya berharap untuk berjalan di jalan itu suatu hari nanti.
TUHAN, Allah mereka, akan menyelamatkan mereka pada hari itu; seperti kawanan domba umat-Nya itu, sungguh, mereka seperti permata-permata mahkota yang berkilap-kilap, demikianlah mereka di tanah TUHAN. Zakharia 9:16.
-Doug Batchelor-
