Tahukah Anda apa isi khotbah pertama Yesus?
Tentang pertobatan.
Ya, Anda membacanya dengan benar.
Kata-kata Yesus yang pertama kali dicatat dalam Injil adalah sebagai berikut: ““Bertobatlah, sebab Kerajaan Sorga sudah dekat!”” (Matius 4:17).
Pertobatan bukanlah sesuatu yang sering kita bicarakan saat ini, tetapi jelas merupakan prioritas utama bagi Yesus. Mengapa hal itu begitu penting bagi-Nya? Untuk mengetahui alasannya, mari kita lihat apa arti pertobatan.
Apakah pertobatan itu?
Kata “bertobat” berasal dari kata Yunani metanoeo¯, yang berarti “berpikir secara berbeda” atau “mempertimbangkan kembali”. Kata ini sering digunakan dengan panggilan untuk “berpaling” dari dosa. Seperti di sini: “ Beginilah firman Tuhan Allah : Bertobatlah dan berpalinglah dari berhala-berhalamu dan palingkanlah mukamu dari segala perbuatan-perbuatanmu yang keji” (Yehezkiel 14:6).
Pernahkah Anda pergi ke suatu tempat yang benar-benar ingin Anda tuju dan tiba-tiba menyadari bahwa Anda berada di jalan yang salah, menuju ke arah yang salah? Apa yang Anda lakukan? Setelah mengalami kepanikan sesaat, Anda mungkin mencari arah yang benar di aplikasi peta Anda, memutar balik, dan kembali ke jalan yang benar.
Anda bertobat!
Pertobatan adalah sebuah putaran balik rohani.
Menurut Alkitab, pertobatan adalah apa yang terjadi di dalam diri kita ketika kita melihat betapa Tuhan mengasihi kita dan menyadari bahwa kita tidak sedang menuju kepada-Nya, melainkan sedang berada di jalan menuju kebinasaan dan kesengsaraan. Kita berpaling dari dosa-dosa kita (hal-hal yang menjauhkan kita dari Tuhan) dan berbalik kepada Tuhan.
Pertobatan adalah sebuah putaran balik secara rohani.
Mengapa pertobatan itu penting?
Ada satu alasan yang sangat besar: Dosa merusak manusia.
Dosa bukanlah seperti anak kucing yang lembut yang dapat mencakar Anda jika ia merasa terganggu. Dosa itu seperti anak harimau yang menggemaskan. Saat pertama kali bertemu, mata biru yang besar dan bulu yang lembut membuatnya sangat menyenangkan untuk dipeluk, tetapi saat ia dewasa, ia bisa membunuhmu dalam sekejap.
Itulah yang dimaksud Alkitab ketika dikatakan: “Dosa itu sudah matang, ia melahirkan maut” (Yakobus 1:15).
Tuhan mengasihi Anda dengan kasih yang tidak pernah putus dan tidak pernah berhenti. Hal terakhir yang Dia inginkan adalah melihat Anda dihancurkan oleh dosa dan konsekuensinya. Itulah sebabnya Dia berkata, “Bertobatlah dan berpalinglah dari segala durhakamu, supaya itu jangan bagimu menjadi batu sandungan, yang menjatuhkan kamu ke dalam kesalahan. Buangkanlah dari padamu segala durhaka yang kamu buat terhadap Aku dan perbaharuilah hatimu dan rohmu! Mengapakah kamu akan mati, hai kaum Israel?!” (Yehezkiel 18:30-32).
Apakah Anda mendengar kasih Allah bagi Anda dalam ayat tersebut? Dia sangat ingin agar Anda berbalik dari dosa-dosa kesayangan Anda karena Dia menginginkan yang terbaik untuk Anda!
Bagaimana aku bertobat?
Anda tidak dapat benar-benar bertobat lebih dari Anda dapat membuat mobil Anda berbalik arah dengan memegang peta di depan lampu depan.
Anda membutuhkan perubahan hati, dan hanya Allah yang dapat melakukannya di dalam diri Anda. Tetapi hal yang luar biasa adalah bahwa Allah kita menawarkan untuk MEMBERIKAN karunia pertobatan itu kepada Anda. Itulah mengapa Yesus datang: “untuk memberikan pertobatan” dan ‘pengampunan dosa’ (Kisah Para Rasul 5:31).
Pertobatan adalah karunia yang dapat Anda minta. Dan sebuah karunia yang Anda terima dengan iman. Itu adalah berkat dari Allah yang diberikan kepada Anda karena Dia mengasihi Anda!
“Dan bagi kamulah pertama-tama Allah membangkitkan Hamba-Nya dan mengutus-Nya kepada kamu, supaya Ia memberkati kamu dengan memimpin kamu masing-masing kembali dari segala kejahatanmu” (Kisah Para Rasul 3:26).
Ketika Anda mengizinkan Tuhan untuk memberikan pertobatan yang sejati, Dia akan mulai bekerja dalam diri Anda dari dalam ke luar. Dia akan mulai mengubah cara berpikir Anda dan memberikan keinginan yang baru. Anda akan menemukan bahwa dosa itu tidak lagi menyenangkan. Jika Anda terus menyerahkan dosa itu kepada Tuhan, segera Anda akan menemukan bahwa Anda benar-benar tidak ingin berhubungan dengan dosa itu lagi.
Ini seperti memprogram tujuan ke dalam GPS mobil tanpa pengemudi sehingga secara otomatis mengambil jalan yang benar.
Bagaimana saya tahu jika saya sudah benar-benar bertobat?
Madison biasa menghabiskan satu atau dua jam untuk melihat film porno setiap hari. Dia tahu itu salah, dan dia membenci dirinya sendiri karena melakukannya, tetapi itu juga mengasyikkan dan menyenangkan. Itu juga merupakan cara yang sangat baik untuk melarikan diri ketika hidup terasa terlalu sulit.
Beberapa tahun yang lalu, Madison menyerahkan hidupnya kembali kepada Tuhan dan mulai berdoa setiap hari dengan seorang teman. Dia mulai membaca Alkitab dan meminta Tuhan untuk membebaskannya dari kecanduan pornografi. Meskipun sulit, dia memilih untuk melakukan hal-hal lain daripada melihat film porno ketika hidup menjadi terlalu berat. Akhirnya, godaan itu berkurang dan hampir menghilang.
Namun baru-baru ini, Madison mengalami hari yang sangat berat, dan Setan menggodanya untuk melihat film porno lagi. Dia melakukannya, tetapi hanya untuk beberapa menit. “Itu adalah hal yang menjijikkan!” katanya. “Saya tidak percaya saya pernah melihat hal itu!”
Apakah Madison benar-benar bertobat? Ya! Dia telah mengizinkan Tuhan untuk mengubah pikiran dan keinginannya, kemudian memilih untuk menaati-Nya dengan berulang kali berpaling dari pornografi ketika dia tergoda. Fakta bahwa dia tidak lagi menyukainya adalah bukti bahwa Tuhan benar-benar telah mengubah peta batinnya dan menempatkannya di jalan menuju surga.
Saatnya untuk bertobat!
Apakah Anda memiliki dosa kesenangan? Dosa yang Anda tahu itu salah tetapi membuat Anda merasa lebih baik setiap kali Anda melakukannya atau memikirkannya? Ya, dosa itu—yang ingin kamu pertahankan, untuk berjaga-jaga jika suatu saat kamu ingin merasa lebih baik.
Tuhan mengundang Anda untuk membawa dosa itu kepada-Nya. Kamu dapat mengatakan kepada-Nya bahwa kamu menyukainya dan benar-benar tidak ingin meninggalkannya, tetapi kamu tahu itu salah dan bersedia untuk memiliki pemikiran baru tentang hal itu. Mintalah Dia untuk menolongmu bertobat-dari hati. Itu adalah doa yang akan selalu Dia jawab!
“Semua yang diberikan Bapa kepada-Ku akan datang kepada-Ku, dan barangsiapa datang kepada-Ku, ia tidak akan Kubuang. [Aku tidak akan pernah menolak siapa pun yang mengikut Aku]” (Yohanes 6:37).
