Tuna sirip biru raksasa adalah spesies tuna terbesar yang masih hidup, dengan beberapa mencapai panjang hingga 10 kaki dan berat 1.400 pon. Umur seekor tuna sirip biru ini diyakini mencapai lebih dari 20 tahun, tetapi hanya satu dari sejuta benihnya yang bertahan hidup hingga dewasa. Mereka juga dianggap oleh banyak orang sebagai salah satu ikan terkuat dan tercepat. Tubuh mereka yang berbentuk torpedo dan kemampuan untuk menarik sirip dada mereka memungkinkan mereka melaju mencapai kecepatan hingga 25 mph. Sirip biru ditemukan di semua lautan dunia dan dapat bermigrasi hingga 5.000 mil di laut terbuka hanya dalam 50 hari untuk mencari makanan.
Ukuran dan kecepatan mereka yang besar juga membuat mereka menjadi tangkapan populer bagi para pemburu ikan ini. Mereka juga menarik kekaguman para penulis dan ilmuwan. Beberapa juga disebut sirip biru Atlantik, yang berkerabat dekat dengan sirip biru Pasifik, dan sirip biru selatan. Di Inggris, Australia, dan Selandia Baru, ikan ini sering disebut “tuna biasa”. Tangkapan terbesar yang tercatat adalah dari Nova Scotia ketika Ken Fraswer menarik sirip biru seberat 1.500 pon. Pertarungan terlama antara ikan ini dan manusia terjadi pada tahun 1934 ketika 6 orang bertarung melawan seekor sirip biru seberat 800 pon selama enam puluh dua jam!
Tuna sirip biru populer disajikan dalam keadaan mentah sebagai sashimi atau sushi di restoran Jepang, di mana sepiring irisan dapat berharga hingga $75. Hanya satu ekor ikan ini dapat menghasilkan $5.000 hingga $30.000. Pada bulan September tahun 2000, tuna sirip biru seberat 444 pon dijual di pasar ikan Tokyo dengan rekor harga $173.600! Ini adalah ikan termahal yang pernah dilelang. Satu ikan berhasil dijual seharga $391 per pon! Ikan Tuna juga dibagi menjadi 2.400 porsi sushi untuk pengunjung kaya dengan harga $100 per porsi. Perkiraan keuntungan dari satu ekor ikan ini adalah $240.000!
Yesus memberi tahu para murid bahwa jika mereka mengikuti Dia, Dia akan mengajar mereka menjala manusia. “Dan ketika Yesus sedang berjalan menyusur danau Galilea, Ia melihat dua orang bersaudara, yaitu Simon yang disebut Petrus, dan Andreas, saudaranya. Mereka sedang menebarkan jala di danau, sebab mereka penjala ikan. Yesus berkata kepada mereka: “Mari, ikutlah Aku, dan kamu akan Kujadikan penjala manusia.” Lalu mereka pun segera meninggalkan jalanya dan mengikuti Dia (Matius 4:19-20). Dalam Kisah Para Rasul 2 kita melihat hasil dari pelatihan Kristus ketika 3.000 orang dibaptis dalam satu hari. Nah, itu tangkapan yang tak ternilai!
Orang-orang yang menerima perkataannya itu memberi diri dibaptis dan pada hari itu jumlah mereka bertambah kira-kira tiga ribu jiwa. Kisah Para Rasul 2:41.
-Doug Batchelor-