APAKAH ALKITAB ITU?

Belajar Alkitab
Mari bagikan artikel ini

Alkitab/Kitab suci adalah naskah suci umat Kristen yang mana di dalamnya mereka memperoleh pemahaman mereka tentang Tuhan, keyakinan mereka, dan cara mereka hidup. Mereka menganggap itu karunia Ilahi untuk umat manusia dan memandu semua perjalanan hidup mereka di bumi ini dan dalam persiapan mereka untuk kehidupan di masa depan bersama Tuhan. Saya akan meringkas beberapa alasan orang Kristen menganggap Alkitab sebagai naskah suci mereka.

  1. Asal Mula Alkitab: Asal mula Alkitab dan tujuan utamanya saling berhubungan. Alkitab berasal dari Tuhan, dalam berbicara kepada manusia, menyatakan diri-Nya kepada kita sebagai Allah yang peduli dan mengasihi kita meskipun kita tidak memperhatikan Dia sehingga kita mengalami kesusahan dan penderitaan. Justru karena kondisi kita yang menyedihkan itulah Dia memilih untuk berbicara kepada kita, untuk memberikan harapan dalam hidup kita di tengah-tengah keputusasaan kita. “Semua yang ada dalam Alkitab adalah Firman Allah [Berasal dari Allah],” Rasul Paulus menulis dalam (2 Tim. 3:16). Bagi orang Kristen, Alkitab berasal dari Ilahi yang diberikan dengan otoritas yang khusus.
  2. Nabi dan Alkitab: Allah mengambil inisiatif untuk berbicara kepada kita, tetapi Ia melakukannya melalui manusia yang dipilih-Nya sebagai perantara-Nya sendiri untuk umat manusia. Dia berbicara langsung kepada mereka dalam mimpi dan penglihatan dan melalui kata-kata yang diucapkan-Nya, dan mereka membagikan pesan yang diterima kepada orang lain secara lisan dan tulisan. Namun, apa yang mereka sampaikan adalah apa yang mereka terima dari Tuhan: “Firman Tuhan datang kepada saya,” kata Nabi Yeremia (Yer. 1:11). Manusia bisa belajar tentang Tuhan dan karakter-Nya hanya melalui Allah sendiri yang dapat mengungkapkannya, dan Dia telah melakukannya selama ribuan tahun yang lalu melalui para nabi-Nya. Para Nabi menyampaikan kepada kita perintah Ilahi melalui tulisan-tulisan yang ada di dalam Kitab Suci.
  3. Kristus dan Alkitab: Alasan utama Allah memilih untuk menyampaikan kepada umat manusia melalui para nabi-Nya yaitu mengungkapkan sifat kasih dari tabiat-Nya, namun wahyu-Nya melalui para nabi itu tidak cukup. Hanya Tuhan yang dapat mengungkapkan kepada umat manusia mengenai karakter-Nya secara sempurna. Ia melakukannya, tidak melalui nabi, tetapi dengan menjadi manusia dan tinggal di antara kita. Ini terjadi melalui Yesus Kristus, yang adalah Allah sendiri di dalam sifat manusia. Rasul Yohanes menulis, “Firman menjadi manusia, dan kita telah melihat kemuliaanNya, yaitu kemuliaan yang diberikan kepada-Nya sebagai Anak Tunggal Bapa, penuh kasih karunia dan kebenaran.” (Yohanes 1:14). Dalam diri-Nya sendiri, tindakan, dan ajaran Allah dinyatakan melalui diri-Nya kepada kita yang tidak dapat dibayangkan oleh pikiran manusia yaitu Allah dalam kasih-Nya bersedia untuk memulihkan kita supaya bersekutu selamanya dengan Dia. Wahyu Allah melalui Yesus Kristus adalah tertinggi dan termulia; itu adalah segalanya karena di dalamnya Allah sendiri berbicara langsung kepada kita.
  4. Pesan dari Alkitab: Karakter utama dari Alkitab adalah Tuhan yang berbicara kepada kita sebagai Pencipta dan Penebus melalui Yesus Kristus. Sebagai Pencipta, Dia dibawa ke dalam keberadaan ciptaan yang sangat baik yang kemudian rusak oleh pemberontakan di surga melawan karakter Allah yang mulia itu. Manusia bergabung dengan pemberontakan, dan akibatnya kita semua terlibat dalam konflik alam semesta. Dalam Alkitab, Allah telah memelihara wahyu-Nya sendiri untuk memanggil kita bergabung dengan Dia melawan kekuatan Setan. Kekuatan Setan telah menyebabkan penderitaan dan kematian di planet ini karena mereka berusaha untuk menempati tempat Allah di bumi. Sebagai Penebus, Allah menjadi manusia, mengalami penderitaan kita dan mati bagi kita. Dia sekarang menawarkan untuk semua yang berpihak pada-Nya sementara pertentangan alam semesta ini berlansung, apa yang Ia telah sediakan sejak semula yaitu, sukacita dan hidup yang kekal. Di kayu salib Kristus mengalahkan kekuatan setan dan mengungkapkan kasih Allah yang tak terbatas itu melalui pengorbanan-Nya bagi umat manusia. Dia menunjukkan kepada alam semesta akan kehendak Allah bahwa selalu untuk kebaikan bagi semua ciptaan. Kemenangannya akan disempurnakan pada saat Kedatangan-Nya yang kedua kali ketika kekuatan Setan akan dihapus dari alam semesta dan akan ada langit yang baru dan bumi yang baru. Alkitab adalah buku harapan yang diberikan kepada kita dari Allah melalui Yesus Kristus

Mari bagikan artikel ini

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *