WARISAN KITA

Renungan Harian
Mari bagikan artikel ini

Ketika Ben Rea dari Inggris meninggal pada tahun 1988, dari kekayaannya, ia mewariskan $ 12,5 juta untuk kucingnya Blackie, sehingga kucing ini menjadi kucing terkaya di dunia. Ben Rea adalah seorang jutawan yang kesepian. Dia adalah seorang pedagang barang antik dari Dorney, Inggris, yang berbagi rumah lamanya yang pengap dengan 15 kucing. Akhirnya semua kucing mati… kecuali kucing kesayangannya, Blackie.

Namun, Rea tidak memiliki kasih sayang sebesar itu kepada manusia, dia merasa bahwa setiap orang hanya ingin mendapatkan uangnya. Pada saat dia meninggal karena serangan jantung pada usia 82, tidak ada keluarganya yang tertulis dalam warisan, bahkan dia tidak meninggalkan satu sen pun untuk satupun keluarganya; sebagai gantinya, dia mewariskan semuanya kepada Blackie—yang menikmati kehidupan yang dimanjakan sementara kerabat Rea dipenuhi amarah.

Meskipun Tuhan memiliki sifat kasih sayang seperti yang ditunjukkan Rea terhadap kucingnya, sikap-Nya terhadap manusia sedikit berbeda. Dia tidak menatap kita dengan mata curiga—tetapi dengan mata penuh kerinduan. Inilah alasan yang tepat ketika Allah mengutus Anak-Nya. Ketika kita miskin, membutuhkan pertolongan, dan tanpa kekuatan, Tuhan mengirim Yesus ke dunia ini untuk mati demi kita—bahkan untuk bangsa-Nya, yang sikapnya terhadap-Nya tidak sepenuhnya murni. Dan ketika Yesus mati, Dia tidak mewariskan warisan-Nya kepada hewan tetapi kepada manusia.

Pemazmur menyatakan, “Sebab Tuhan tidak akan membuang umat-Nya dan milik-Nya sendiri tidak akan ditinggalkan-Nya.” (Mazmur 94:14). Kita tenang oleh karena jaminan bahwa Tuhan tidak akan pernah menolak kita. Dia tidak akan pernah meninggalkan kita. Warisan kita di dalam Dia, terjamin.

Karena kamu telah mengenal kasih karunia Tuhan kita Yesus Kristus, bahwa Ia, yang oleh karena kamu menjadi miskin, sekalipun Ia kaya, supaya kamu menjadi kaya oleh karena kemiskinan-Nya. 2 Korintus 8:9.

-Doug Batchelor-


Mari bagikan artikel ini

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *