Bagaimana Sabat Bermanfaat Bagi Kesehatan Fisik, Mental, dan Spiritual Kita?
Statistik yang luar biasa menunjukkan bahwa stres adalah faktor utama yang berkontribusi terhadap merebaknya penyakit dan ketidakbahagiaan di masyarakat kita, dan salah satu penyebab utama stres adalah laju kehidupan kita yang cepat. Sabat adalah perhentian sempurna dari tren berbahaya ini.
Pikirkan tentang hal ini: Selama ribuan tahun, manusia tidur segera setelah matahari terbenam. Cahaya buatan lilin dan lentera mahal tidak terlalu efektif di malam hari. Tetapi dengan penemuan bola lampu, kita sekarang memiliki sinar matahari virtual selama 24 jam sehari. Akibatnya, dari saat kita bangun sampai kita tidur di tempat tidur pada malam hari, kita jarang berhenti untuk beristirahat!
Lebih sering lagi, kita hidup dalam kesibukan yang melelahkan dan bertanya-tanya bagaimana kita akan mengejar ketertinggalan kita. Bahkan jika ini bukanlah masalahnya, sebenarnya manusia telah dirancang untuk menikmati istirahat mingguan dari pekerjaan kita sehari-hari dan kegiatan sekuler lainnya. Manusia sudah diprogramkan oleh Allah untuk berkembang dalam siklus istirahat Sabat. Ini adalah permintaan bawaan dari pikiran dan tubuh kita. Dan dari semua generasi yang telah hidup di bumi ini, mungkin kita yang paling membutuhkan Sabat ini! Tentu saja, Sabat melibatkan istirahat rohani, tetapi apa saja manfaat fisik dari istirahat mingguan?
Hubungan yang Nyata Tidak mengherankan, ada hubungan yang jelas antara istirahat mingguan dan peningkatan kesehatan. Seminggu terdiri atas tujuh hari. Kedengarannya seperti konsep yang sederhana, tetapi kenyataannya adalah para ilmuwan tidak benar-benar tahu mengapa siklus tujuh hari begitu tertanam dalam tubuh kita, serta dalam masyarakat dan budaya di seluruh dunia.
Berbeda dengan siklus tahun, hari, dan bulan, siklus mingguan yang terdiri adari tujuh hari tidak didasarkan pada pola matahari apa pun. Namun penelitian telah menunjukkan bahwa kita memiliki siklus tujuh hari biologis internal yang disebut ritme circaseptan. Sebagai contoh, setelah transplantasi organ, tingkat penolakan lebih tinggi untuk organ yang ditransplantasikan adalah pada hari ketujuh dan keempat belas setelah operasi.
Kualitas yang bersifat pencegahan dan pemulihan pada hari istirahat mingguan sebenarnya dapat mengurangi risiko penyakit jantung. Ada faktor-faktor risiko tertentu untuk penyakit jantung yang berhubungan langsung dengan stres mental dan fisik.
Salah satu faktor risiko ini adalah peningkatan kadar asam urat dalam darah, yang dapat meningkat setelah periode aktivitas fisik. Satu studi menemukan bahwa konsentrasi asam urat dalam darah meningkat hingga 21 jam setelah aktivitas fisik yang intens.
Faktor risiko lain adalah peningkatan kadar fibrinogen dalam darah, suatu senyawa yang memfasilitasi pembentukan gumpalan darah. Fibrinogen telah ditemukan meningkat karena penyelesaian masalah mental yang sulit dan periode krisis mental. Tingkat fibrinogen juga telah ditemukan secara alami memuncak pada siklus tujuh hari. Dalam satu penelitian terhadap lebih dari 5.000 veteran pria yang dirawat di rumah sakit, kadar fibrinogen ditemukan mencapai puncaknya pada hari Sabtu, Minggu, dan Senin.
Dua faktor lain yang terkait dengan peningkatan risiko penyakit jantung adalah stres dan tekanan darah tinggi. Stres dapat bersifat fisik dan mental, keduanya dapat meningkatkan tekanan darah.
Istirahat Mingguan = Mengurangi Risiko
Tetapi bagaimana hari istirahat mingguan mengurangi risiko penyakit jantung? Nah, semua faktor risiko ini terkait dengan pekerjaan mental atau fisik yang penuh dengan tekanan. Karena itu, risiko terkena penyakit jantung dapat diturunkan melalui pengurangan stres.
Mempertimbangkan faktor-faktor risiko ini, fibrinogen adalah variabel tetap yang memuncak pada hari-hari berikut: Sabtu, Minggu, dan Senin. Hari-hari ini secara logis akan menjadi waktu yang optimal untuk beristirahat dari tugas-tugas yang menantang secara fisik dan mental. Namun, jika kita harus memilih satu hari dari ketiganya, mana yang akan memberikan perlindungan jantung yang optimal?
Setelah seminggu yang penuh tekanan, kadar asam urat membutuhkan waktu untuk mengalami penurunan. Jumat malam akan menjadi awal optimal dari istirahat kita—karena fakta bahwa kadar asam urat dapat mulai menurun sebelum kadar fibrinogen yang berpotensi meningkat pada hari Sabtu. Hebatnya, istirahat hari ketujuh Alkitabiah sebenarnya dimulai saat matahari terbenam pada hari Jumat, memberikan waktu tambahan ini untuk menurunkan kadar asam urat!
Perhatikan bahwa membatasi aktivitas sepanjang minggu tidak akan menghindarkan Anda dari risiko penyakit jantung. Studi menunjukkan bahwa gaya hidup yang tidak bergerak, dikombinasikan dengan diet tinggi kalori, menyebabkan peradangan kronis dan peningkatan kadar protein C-reaktif, faktor risiko lain. Jadi kerja keras selama seminggu sebenarnya baik untuk Anda!
Selain itu, istirahat dari kerja keras tidak menyiratkan bahwa istirahat mingguan harus dihabiskan dengan tidak aktif sepenuhnya. Sebaliknya, perilaku semacam ini dapat meningkatkan risiko komplikasi vaskular.
Studi menunjukkan bahwa orang yang menetapkan hari Sabtu sebagai hari istirahat mingguan mereka mengalami penurunan dramatis dalam tingkat penyakit arteri koroner. Sebagai contoh, menurut penelitian oleh National Geographic, umat Gereja Masehi Advent Hari Ketujuh hidup lebih lama daripada rekan-rekan Amerika mereka hingga 10 tahun lamanya. Di antara alasan yang diberikan adalah praktik mereka menjaga setiap hari Sabtu sebagai istirahat Sabat. Studi menunjukkan bahwa orang yang menjaga hari Sabtu sebagai hari istirahat mingguan mereka mengalami penurunan dramatis dalam tingkat penyakit arteri koroner juga!
Sabat sebagai Hari Pemulihan
Jadi apa alasan terbaik untuk istirahat mingguan? Setelah minggu kerja yang panjang, kita semua dapat menggunakan sedikit “penciptaan kembali” fisik kita. Namun, jauh melebihi semua alasan lain untuk hari istirahat mingguan adalah kenyataan bahwa Tuhan mengatakan kepada kita untuk mengingat dan menjaga kekudusan hari ketujuh! Memercayai Tuhan dan melakukan apa yang Dia perintahkan akan selalu menghasilkan berkat.
Seperti yang telah kita lihat, Alkitab penuh dengan contoh orang-orang yang mengingat perintah keempat Allah, menuai manfaat dari istirahat fisik dan mental: Musa, Raja Daud, para rasul, dan Yesus Kristus—hanya beberapa contoh tokoh saja!
Sebelum kejatuhan umat manusia dan masuknya dosa ke dunia kita, orang-orang tidak perlu pemulihan fisik dari minggu kerja yang menguras tenaga. Namun Tuhan tetap mengukuhkan pada hari ketujuh sebagai waktu persekutuan khusus dengan umat ciptaan-Nya. Jadi istirahat mingguan, “Sabat,” adalah yang paling penting sebagai hari yang diberkati dari pemulihan spiritual yang optimal. Sabat adalah waktu untuk melepaskan diri dari pekerjaan, kekhawatiran, dan aktivitas rutin kita. Dengan menghabiskan waktu bersama keluarga dan teman-teman, beribadah bersama, keluar di alam, berbagi iman, dan mencari Tuhan — roh kita dihidupkan kembali, pikiran kita diperbarui, tubuh kita beristirahat dan segar. Kita dipenuhi dengan harapan dan energi. Dengan memulai minggu kerja Anda setelah penciptaan kembali seperti itu, Anda akan merasa seperti orang baru!
Ini adalah hadiah istimewa Tuhan kepada kita setiap minggunya.
Penyembuhan Pikiran
Dampak dari istirahat mingguan bagi kesehatan mental telah diuji dengan baik. Membebaskan pikiran kita dari kecemasan beban hidup yang lumrah, Sabat memberikan kelegaan dari tekanan stress dan kecemasan yang menguras kekuatan mental dan menyebabkan pikiran kita berputar.
Menariknya, Negara Perancis sekali waktu pernah berusaha untuk mengubah siklus mingguan untuk apa yang mereka pikir lebih “masuk akal” sistem berbasis desimal, dikenal sebagai kalender Republik. Bulan baru ditemukan, dan 10 hari dalam seminggu dilembagakan. Namun, upaya atas “akal budi” ini sesungguhnya memenuhi lembaga-lembaga mental Negara dan akhirnya dengan cepat ditinggalkan! Ternyata otak kita, juga membutuhkan waktu untuk istirahat.
Apakah Anda ingin mengetahui lebih banyak mengenai hari Sabat dan bagaimana cara menguduskannya?
Dapatkan majalah menarik ini di sini: https://afindostore.com/product/istirahat-untuk-kehidupan-anda/
